Mohon tunggu...
Justin SURYA ATMAJA
Justin SURYA ATMAJA Mohon Tunggu... Wiraswasta - INDONESIA SELAMAT DAMAI SEJAHTERA

PERINDU dan PENCARI dan PEMBELAJAR CINTA

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Roh Organisasi & Budayawan, Sebuah Tawaran Pemikiran Untuk Pakde Djohar

26 Agustus 2012   06:11 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:18 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

- Pemerintah (Menpora): tanda tanya besar...

- KONI: tanda tanya besar...

Mengingat ini soal kualitas kedalaman relasi, yang tak bisa dipisahkan dari habit masing-masing orang...maka yang dapat menyatukan adalah 'nilai-nilai luhur' yang udah ada sejak zaman nenek moyang kita..nilai-nilai luhur yang penuh dengan ajaran dan teladan bagaimana cara hidup dan cara bertindak sebagai pribadi-pribadi bagian dari bangsa Indonesia yang besar.. Para pendiri bangsa ini telah dengan sangat bijak melihat, mempelajari, melakukan dan merumuskan nilai-nilai luhur itu menjadi sebuah budaya khas Indonesia. Maka menurut gw, sebagai langkah awal sebelum memulai babak baru membuat perencanaan tentang organisasi & kompeptisi bal-balan nasional yang satu, mutlak diperlukan mediator untuk membangun relasi baru bagi mereka pare petinggi (yang diakui dan mengaku) sebagai pemimpin, tokoh, elit industri bal-balan negeri ini.

Menilik tujuan utama adalah 'membangun relasi' seperti dipaparkan di atas yang sangat berbuhungan dengan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia sejak zaman nenek moyang, maka mediator yang cocok adalah seorang (atau lebih) BUDAYAWAN. Seandainya (alm) Gus Dur atau (alm) Romo Mangunwijaya atau (alm) Nurcholis Madjid masih hidup, mungkin kita bisa menggantangkan harapan pada peran serta mereka. Tapi gw yakin, ada banyak budayawan yang sekarang ini masih ada dan mau memberikan sumbangsih untuk membangun relasi yang 'sehati' di antara para elit bal-balan nasional ini...

Silakan kalau ada ide atau mau berkomentar tentang hal ini, ga ada satupun komentar yang akan tak delete, kecuali oleh admin kompasiana tentunya...heu heu heu

BRAVO SEPAKBOLA NASIONAL!

Mau MERDEKA atau tetap dijajaaaah....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun