Mohon tunggu...
Justin Alfret Jaflean
Justin Alfret Jaflean Mohon Tunggu... Pustakawan - Mahasiswa

Just to learn to develop linguistic skills!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

RUNNER-UP GIRL From Stalking to Love Starting

5 Agustus 2024   11:26 Diperbarui: 6 Agustus 2024   01:08 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di siang menjelang sore hari, tepat pukul 14:45 bel sekolah berbunyi tanda selesai jam sekolah. Karena hari itu hari senin, hari yang sangat tidak disukai para murid. Ario berjalan malas dengan langkah gontai di antara ramainya para murid lain yang juga hendak pulang, Ario sendiri duduk di bangku kelas 12 di sebuah sekolah SMK di kotanya. Diketahui ia tinggal di sebuah kampung yang tidak jauh dari kota tersebut sehingga Ario selalu berangkat ke sekolah dengan menggunakan angkot. singkat cerita Ario sudah sampai ke terminal dimana ia hendak naik angkot untuk pulang, tiba-tiba dari kejauhan ia melihat seorang gadis dengan rambut lurus sebahu berdiri anggun di sudut terminal yang hanya berjarak 10 meter dari angkot-angkot jurusan kampungnya. ia yang tadinya malas tiba-tiba merasa bersemangat melihat gadis itu. Ia pun duduk di warung kecil di dekat terminal sembari memperhatikan gadis tadi, gadis itu mulai berjalan pelan menaiki angkot ia pun bergumam "Oh, ternyata anak kampung sebelah".

Keesokan harinya ketika Ario yang sudah tahu gadis itu bersekolah di mana, ia pun semakin tidak sabar untuk cepat-cepat pulang dari sekolah. ketika sampai di terminal ia pun mengarahkan pandangannya ke arah terminal yang ramai akan anak-anak sekolah yang baru pulang dari sekolahnya tapi dia tidak menemukan gadis itu lagi, ia pun berpikir apa mungkin dia belum pulang dari sekolahnya. Ia pun sengaja menunggu bahkan teman-teman sekampungnya yang mengajaknya untuk naik angkot untuk pulang pun tak dihiraukannya, ia terus menunggu hingga sore tapi gadis itu tak kunjung muncul. Dengan rasa kecewa ia pun beranjak dari duduknya dan naik angkot untuk pulang.

Hari-hari berlalu hingga tibalah hari Jumat, karena di sekolahnya hari Jumat biasanya pulang lebih awal ia pun sangat bersemangat untuk segera pulang. sesampainya di terminal, suasananya sangat ramai dari biasanya karena di hari Jumat biasanya sekolah-sekolah SMA/SMK di kota itu pulang lebih cepat sekitar pukul 10:30. Ia pun duduk sendirian sembari melihat ramainya orang yang berlalu lalang di terminal, dari arah kanan tiba-tiba seseorang lewat di hadapannya spontan dia Langsung mendongak dan alangkah terkejutnya yang lewat adalah gadis yang ia lihat di hari Senin lalu. Dengan diliputi rasa penasaran, ia pun mengarahkan pandangannya mengikuti gadis itu yang sedang menaiki angkot. Sesampainya di rumah ia pun makan dan hendak beristirahat sejenak di kamarnya namun bayangan gadis tadi masih terngiang-ngiang di kepalanya, ia pun mengurungkan niatnya untuk tidur dan duduk di tepian ranjang sambil bergumam "apakah aku jatuh cinta?" 

Hari terus berlalu hingga sebulan kemudian gadis itu tak tampak lagi batang hidungnya.

Siang itu sepulang sekolah, Ario duduk termenung di kamarnya sembari terus memikirkan gadis itu. Cewek itu di mana yah?? batin Ario, ia yang introvert bahkan jarang menggunakan media sosial untuk berkomunikasi bahkan gadget-nya dan lebih memilih menggunakan gudget-nya untuk belajar dan bermain game online seperti PUBG. "Apa aku coba nyari media sosialnya aja yah?" gumam Ario, ia pun mencoba menelusuri pertemanan Facebook miliknya siapa tahu bisa ketemu petunjuk untuk menemukan akun media sosial gadis itu. Setelah berjam-jam menelusuri, ia pun menemukan akun gadis itu yang ternyata bernama "Virginia" dengan rasa penasarannya ia mulai menstalking akunnya menelusuri deskripsi, foto-foto dan semua yang berkaitan dengannya, setelah puas menelusuri, dengan perasaan deg-degan ia pun mengirimkan permintaan pertemanan, "semoga dia menerimanya" batin Ario.

Beberapa hari kemudian Ario yang sedang bermain game online dikejutkan dengan notifikasi dari gudget-nya, "Virginia menerima permintaan pertemanan anda" sontak ia pun melompat kegirangan dengan hati yang berbunga-bunga. Keesokan harinya Ario yang sudah menemukan akun media sosial gadis yang bernama Virginia itu, mulai lega dan tidak lagi menunggu kehadiran gadis itu sepulang sekolah lagi. Ia hanya akan melihatnya lewat akun medsosnya.

Ario yang sudah mulai jatuh hati dengan Virginia, berhari-hari bahkan berbulan-bulan ia selalu melihat perkembangan dan update terbaru dari Virginia tapi dia bahkan tidak pernah sekalipun berani mengirimkan pesan pada gadis itu. Setiap kali ia hendak mengirimkan pesan ia selalu ragu karena takut.

Hari ujian nasional kelulusan pun tiba, Ario sangat bersemangat mengikuti ujian dengan sigap selalu mengerjakan ujiannya dengan baik. hingga hari terakhir ujian setelah selesai dengan perasaan gembira ia pun pulang ke rumah, sesampainya di rumah ia pun membuka gudget sembari memberanikan diri untuk mengirimkan pesan kepada Virginia 

"Hy selamat siang, salam kenal" tulisnya, setelah beberapa saat menunggu Virginia pun membalas pesannya "Jangan ganggu Virginia, dia sudah punya pacar!!" setelah membaca pesan itu Ario sontak kaget dengan apa yang dilihatnya, ia pun meminta maaf dan memutuskan untuk mematikan gudget-nya.

Setelah kejadian itu Ario memutuskan untuk tidak lagi memikirkan hal itu, menurutnya itu hanya buang-buang waktu dan ia pun lebih fokus untuk mengikuti tes masuk Perguruan Tinggi agar bisa melanjutkan pendidikannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun