"sebentar renjana" tata didalam wc berteriak
Tata bergegas menyelesaikan hajatnya di wc terburu-buru saat ia membuka pintu tidak ada orang sama sekali diluar,renjana menghilang dengan panik tata berteriak
"renjanaaa renjanaa dimana kamuuu" teriak tata sambil celingak celinguk menatap sekeliling
Angin malam berhembus udara disana sangat dingin,tata panik kenapaa renjana tidak ada apakah renjana meninggalkannya sendiri disini apakah renjana sudah kembali ke bipak saat ia menatap ke arah kelas paling ujung disana lah badan tata kaku ia melihat sesosok makhluk yang melayang,sosok itu melayang tanpa kaki dan tangan,untungnya sosok itu tidak menghadap tata namun membelakangi, pada saat itulah tata membalikkan badan sambil membaca doa yang ia ingat dan belari sekuat tenaga,tungang langgang tata berlari untuk menuju bipak.
Saat sudah dekat dengan bipak ia melihat teman-temannya, ia bersyukur
"tara ada melihat renjana tidak?" tata bertanya
"engak ta bukannya renjana nemenin kamu kewc ya?" tara balik nanya
"iya emang renjana nemenin tata tapi saat tata keluar dari wc renjana udah tidak ada diluar,tata kira renjana ninggalin tata dan pergi ke bipak duluan" tata panik kenapa renjana tidak ada di bipak
"engak ta renjana belum kembali" tara berbicara
"astagfirullah renjana hilang dong,ayo tara kita lapor ke mbak atau mas " bumantara mengusulkan.
Tata dan tara pun pergi menemui mbak dan mas
"mas naka renjana hilang mas" tata berbicara dengan panik
"loh kenapa bisa hilang?" kata mas naka
"tidak tau mas,tadi renjana nemenin tata ke toilet pas tata udah selesai dari toilet renjana udah ga ada di luar, tata kira renjana ninggalin tata ternyata ngga renjana malah hilang" ucap tata
begitulah kejadian yang terjadi kepada renjana
"mas saya mau pulang mas saya takut" renjana kembali menangis