Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Peneliti Drexel Ungkap Generasi Muda Terdampak Parah Perubahan Iklim

24 Februari 2024   20:53 Diperbarui: 24 Februari 2024   21:13 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Protes anak muda https://drexel.edu/news/archive/2024/February/Climate-change-linked-to-rise-in-mental-distress-among-teens

"Misalnya, dalam 2 tahun terakhir, banyak distrik sekolah dalam penelitian kami yang terkena bencana iklim selama lebih dari 20 hari," ungkapnya.

Responden melaporkan adanya tekanan kesehatan mental dengan merespons positif perasaan sedih atau putus asa yang terus-menerus dan durasi tidur yang singkat.

Para peneliti mengontrol faktor-faktor lain yang mungkin memengaruhi kesehatan mental, seperti usia, ras, jenis kelamin, pengalaman penindasan, kekhawatiran tentang keamanan sekolah, dan pendapatan rumah tangga.

Hubungan positif, namun tidak signifikan secara statistik, antara pengalaman bencana iklim dan tekanan mental juga ditemukan sepuluh tahun sebelum Amerika Serikat terbentuk. Survei Risiko Kaum Muda.

Asisten profesor di Dornsife School of Kesehatan masyarakat  Josiah Kephart menemukan dampak terkuat terhadap tekanan mental dalam 2 tahun segera setelah bencana iklim.  "Efeknya secara bertahap melemah 5 hingga 10 tahun setelah bencana," kata Kephart.

Karena hasil yang diperoleh tidak dapat membuktikan hubungan sebab-akibat, para penulis mengatakan mereka ingin melihat lebih banyak penelitian mengenai dampak perubahan iklim terhadap generasi muda.

Metode yang kini mereka lakukan  untuk meningkatkan persiapan menghadapi potensi memburuknya kesehatan mental di antara populasi ini.

Menurut Departemen Kesehatan dan Pelayanan Kemanusiaan AS saat ini, sekitar setengah remaja pernah mengalami gangguan kesehatan mental di masa kanak-kanak atau remajanya.

Sumber Daya Penanggulangan Terbatas 

Direktur Pusat Kesiapan dan Komunikasi Kesehatan Masyarakat di Dornsife School of Public Kesehatan  Esther Chernak rekan menulis mengakui  sumber daya untuk krisis kesehatan mental remaja sudah mengalami kesulitan dalam memenuhi permintaan dan permintaan akan meningkat seiring dengan meningkatnya bencana.

Studi saat ini, katanya  adalah bukti yang dapat dijadikan acuan oleh para dokter, pengambil kebijakan, orang tua, dan banyak pihak yang memiliki kepentingan dalam kesehatan mental remaja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun