Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Peneliti Cambridge Khawatir Es Antartika Lebih Cepat Mencair, Pernah Terjadi Akhir Zaman Es

11 Februari 2024   07:14 Diperbarui: 11 Februari 2024   08:37 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Antartika Timur. Sumber Foto: Earth .Org

"Skenario ini bukanlah sesuatu yang hanya ada dalam prediksi model kami dan ini bisa terjadi lagi jika bagian dari lapisan es ini menjadi tidak stabil," ujar Wolff seperti dikutip dari situs Universitas Cambridge, 8 Februari 2024.   

Pernah Terjadi Zaman Es

Para peneliti lapisan Es Antartika Barat rentan karena sebagian besar berada di batuan dasar di bawah permukaan laut.

Pada puncak Zaman Es Terakhir 20.000 tahun lalu, es Antartika menutupi wilayah yang lebih luas dibandingkan saat ini.

Ketika planet kita mencair dan suhu perlahan-lahan meningkat, Lapisan Es Antartika Barat menyusut hingga mencapai tingkat seperti saat ini.

Dr Isobel Rowell, salah satu penulis studi dari Survei Antartika Inggris mengatakan, pihaknya  ingin mengetahui apa yang terjadi pada Lapisan Es Antartika Barat pada akhir Zaman Es Terakhir, ketika suhu di Bumi meningkat.

Pada waktu itu tingkat pencairan lebih lambat dibandingkan pemanasan antropogenik saat ini.

"Dengan menggunakan inti es, kita dapat kembali ke masa itu dan memperkirakan ketebalan dan luas lapisan es," ujar Rowell.

Inti es terdiri dari lapisan es yang terbentuk saat salju turun dan kemudian terkubur dan dipadatkan menjadi kristal es selama ribuan tahun.

Gelembung-gelembung udara kuno dan kontaminan yang bercampur dengan hujan salju setiap tahun terperangkap dalam lapisan es. Ini memberikan petunjuk mengenai perubahan iklim dan luasnya es.

Para peneliti mengebor inti es sepanjang 651 meter dari Skytrain Ice Rise pada tahun 2019. Gundukan es ini berada di tepi lapisan es, dekat titik di mana es yang membumi mengalir ke Lapisan Es Ronne yang terapung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun