Setelah belajar mengenai manajemen rumah makan, Tatang berinisiatif mendirikan warung sendiri, yang kemudian dikenal sebagai Ampera.
"Membantu rakyat yang kesulitan menjadi visi owner saat mendirikan bisnis kuliner ini," kisah Takwin Saptaji, perwakilan dari pemilik RM Ampera. Latar belakang nama Ampera juga berasal dari visi tersebut. Â Sumber: CNN
Ampera adalah kependekan dari Amanat Penderitaan Rakyat. H. Tatang dan istri ingin meringankan penderitaan rakyat dengan membuka warung makan dengan harga terjangkau
Cara penyajian masakan Ampera seperti halnya masakan Sunda digelar prasmanan, Â hingga pelanggan tinggal memilih hidangan yang disuka. Â Kalau saya di Bandung umumnya saya makan di cabang Cihampelas atau Kebon Kelapa.
Ampera mempunyai banyak cabang yang tersebar di beberapa kota, di antaranya pernah di kawasan Cinere.
Sayang cabang  di kawasan Cinere, Depok ini tutup, padahal jadi langganan saya.
Untuk di Cinere ada Warung Nasi Ceu Emi yang bisa jadi obat kerinduan saya kalau mau ayam goreng Sunda.
Rasanya nggak jauh beda dari rata-rata ayam goreng Sunda  dan agak mahal, namun karena tempatnya di tepi danau jadi enak buat nongkrong di kala suntuk.Â
Rumah makan Sunda lainnya yang punya kesan ialah  Saung Teh Ita di Puncak Ciumbuleuit, Bandung  lazim disebut punclut. Saya mengunjungi saung ini pada 26 April 2023.
Awalnya tempat ini berupa hutan dan hanya ada satu tempat yang menjadi pusat Bumi Sangkuriang, Ciumbuleuit hingga awal 1970-an.