Zaman boleh berubah. Anak Betawi seperti Doel, Mandra, Atun, Zaenab  juga sudah menggegam ponsel cerdas. Tetapi nasib tetap tidak banyak berubah dibanding era 1990-an dan tentunya juga pada era sebelumnya. Â
Bahkan Mandra tidak tahu dampak yang bisa ditimbulkan dengan mengirim gambar via WhatApps, misalnya mengirim gambar dia berpelukan dengan anaknya ke Atun. Sementara Abdullah (doel) adalah anak Betawi yang tetap keep fighting dan tidak pasrah dengan keadaan.
"Makan gabah saja (bergaya) pakai handphone," cetus Doel dengan kesal ketika tahu bahwa Mandra serampangan mengambil gambarnya tanpa izinnya. Â
Gagap budaya yang dihadapi Mandra dalam obrolannya dengan Zaenab yang meledek bahwa masih kampungan hanya bisa buat arem-arem, tidak bisa buat makanan Belanda juga menarik menurut saya. Â Padahal tidak ada yang salah menjadi orang kampung. Definisi kampungan juga sebetulnya harus digugat.
Catatan Tambahan
Sayangnya sepengetahuan saya tidak ada sebuah film atau sinetron yang begitu kuat menghadirkan kehidupan orang Betawi sebagai pop art. Â Mungkin hanya bisa ditandingi oleh Lenong Rumpi era 1990-an. Sisanya hanya menjadi pengekor. Â
Seharusnya ada gerakan yang bisa membuat musik Betawi itu seperti Tanjidor, Gambang Kromong seperti Angklung Saung Udjo dan harusnya ada semacam studi Betawi di perguruan tinggi seperti Sastra Sunda di beberapa universitas di Bandung. Â Jumlah budayawan Betawi bisa dihitung dengan jari, seperti Ridwan Saidi dan ahli sejarah Betawi setahu saya hanya JJ Rizal. Â Tetapi siapa tahu ada yang luput dari catatan saya.
Secara keseluruhan kehadiran "Si Doel The Movie 2" harus disambut baik agar semangat menjadikan budaya Betawi tetap hidup dan juga agar menjadi salah satu contoh sineas atau pelaku industri hiburan agar kalau membuat sebuah produksi memang butuh berpikir dengan keras dan bukan hanya instan mengejar keuntungan.
Irvan Sjafari
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H