Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ganefo 1963: Pesta Olahraga di Jakarta, Kemeriahan di Bandung

10 Maret 2019   16:00 Diperbarui: 10 Maret 2019   16:10 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembukaan Ganefo-Foto: historia.or.id

Kemeriahan  di Bandung 

Di Kota Bandung  kemeriahan Ganefo dirayakan dengan pembukaan "Gelanggang Dagang", semacam great sale pada masa sekarang.  Gubernur  Jawa Barat Mashudi  dan Wali Kota Bandung Prijatna Kusumah membuka acara ini di Wisma Suka pada 10 November 1963.

Sebanyak 600 toko  di kawasan Braga, Banceuy, ABC, Asia Afrika, hingga Cicacadas memberikan diskon penjualan barang-barangnya antara 5 hingga 50 persen.

"Gelanggang Dagang ini untuk mensukses Ganefo, memperbesar penjualan produk barang dalam negeri dengan harga serendah-rendahnya  serta menonjolkan Bandung sebagai Kota Industri dunia," kata Prijatna.

Sayangnya sekalipun pengunjung di sejumlah toko membludak, tetapi daya beli warga Bandung waktu itu sudah  menurun.  Pengunjung di  Toko Kota  Tujuh misalnya meningkat 10-15 persen, namun pembelinya meningkat 5 hingga 10 persen.

Ganefo juga memberikan inspirasi di dunia usaha kota Bandung.  Ada usaha menambakan brandnya seperti Laundry Ganefo dan Pabrik Bahan Makanan Excellia mengeluarkan produk Tutti Friti  dengan diskon 20 persen selama Ganefo.

Jawatan Kereta Api juga mengadakan  trayek khusus Bandung-Manggarai.   Pada  pembukaan ganefo berangkatpukul 07:08 dan tiba di Manggarai pukul 10:41.  Sebaliknya kereta bernagkat dari manggarai pukul 22:00 dan tiba di Bandung 01:28. 

Pada hari penyelenggaran  pemberangkatan dari  Bandung pukul12: 05 dan tiba di Manggarai  pukul 15:26.   Sebaliknya dari Manggarai berangkat pukul 00:10 dan tiba di Bandung 03:50.  Pengadaan kereta khusus ini dimaksudkan  agar warga  Bandung dapat menyaksikan pertandingan, terutama sepak bola-umumnya digelar sore hari hingga malam dan pulang hari itu juga.

Pikiran Rakjat  juga membuka dompet Ganefo hari pertama sudah mengumpulkan Rp1,54  juta  dan hingga akhir penyelengaraan mencapai  di atas Rp3 juta.

Pesta kesenian yang  menghadirkan seniman dari Yugoslavia,  RRC,  Korea (Utara) , Vietnam(Utara)  dan Meksiko juga digelar di Gelora Saparua Bandung pada 25  dan  26 November 1963.   Penampilan kesenian Yugoslavia  mendapat apresiasi.

Pertandingan sepak bola persib-Korut di Stadion siliwangi di Pikiran rakjat-Foto: tim Audivisual Perpusnas/Koleksi Irvan Sjafari
Pertandingan sepak bola persib-Korut di Stadion siliwangi di Pikiran rakjat-Foto: tim Audivisual Perpusnas/Koleksi Irvan Sjafari
 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun