Mohon tunggu...
Junjung Widagdo
Junjung Widagdo Mohon Tunggu... Guru - Guru SMAN 1 METRO, LAMPUNG

Untuk saat ini menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Merangkai Masa Depan Indonesia dengan Internet

17 Februari 2024   14:06 Diperbarui: 17 Februari 2024   18:18 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal ini tidaklah berlebihan, saya bahkan pernah melihat batang singkong yang saya lemparkan tumbuh menjadi tanaman dalam beberapa bulan, hehehe. 

Ini menunjukkan bahwa tanah kita subur dan bisa menjadi media tanam untuk berbagai keperluan. 

Sama halnya dengan internet, internet adalah "tanah surga" yang memberikan kesempatan kepada individu dari berbagai kalangan untuk mengakses informasi, mengembangkan kompetensi, bahkan menghasilkan penghasilan. 

Internet membuka peluang bagi individu untuk tumbuh subur secara ekonomi, baik sebagai konten kreator, pelaku usaha kecil mandiri, atau bahkan sebagai pekerja lepas dalam proyek-proyek perusahaan besar.

Bahkan, profesi sebagai konten kreator dianggap sebagai salah satu profesi yang diidamkan oleh generasi muda saat ini. Akses internet dan kecepatan internet yang memadai diharapkan dapat memberikan dorongan bagi perekonomian negara. 

Baik melalui peluang bisnis online maupun sebagai sarana penyebaran informasi yang dapat menghasilkan cuan.

Demi Masa Depan Indonesia Gemilang

Internet akan memberikan sebuah penawaran terbaik untuk masa depan Indonesia yang gemilang, dengan mengubah cara pandang dan cara berpikir setiap generasi yang mampu mengakses dan memanfaatkan internet dengan baik.

Saat saya ditugaskan di daerah dengan akses komunikasi yang minim, banyak anak-anak yang menikah pada usia dini setelah lulus SMP atau SMA. Namun, di tempat saya bertugas saat ini, umumnya seseorang dianggap layak menikah setelah lulus kuliah atau memiliki pekerjaan tetap.

Ketika saya masih bersekolah dahulu, masyarakat menganggap menjadi seorang PNS sebagai pekerjaan idaman. Namun kini, menjadi PNS bukanlah satu-satunya pekerjaan yang diidam-idamkan.

Kemungkinan besar pergeseran dan perbedaan ini disebabkan oleh adanya akses internet yang memudahkan masyarakat untuk memperoleh berbagai informasi dan pengetahuan, sehingga mengubah cara pandang dan tujuan dalam hidup.

Bayangkan dengan semakin teredukasinya melalui internet generasi muda saat ini akan lebih mempersiapkan diri untuk menuju jenjang pernikahan, dengan mengetahui usia yang tepat, waktu yang tepat, serta kemampuan finansial yang diperoleh melalui internet. Bukankah ini adalah sesuatu yang baik?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun