Dari pengalaman saya sebagai wali kelas, saya juga melakukan upaya untuk menunggu siswa-siswa sampai benar-benar meninggalkan sekolah, apakah dijemput oleh orang tua atau pulang dengan menggunakan kendaraan sendiri.Â
Penculikan ternyata tidak hanya terjadi pada anak-anak usia sekolah dasar, tapi kadang-kadang juga menimpa anak-anak usia SMP atau SMA yang dianggap sudah dewasa.Â
Sebagai wali kelas, saya berusaha menjadi penghubung yang efektif antara orang tua dan anak-anak di sekolah, dengan menjaga ponsel selama 24 jam. Dengan begitu, kita dapat terus berkomunikasi dan menjaga keamanan anak-anak di sekolah.
Grup Orang TuaÂ
Grup orang tua memegang peranan utama dalam menyampaikan informasi seputar kegiatan di sekolah, termasuk jadwal masuk dan pulang, memungkinkan orang tua untuk memperkirakan waktu kembali anak-anak mereka ke rumah.Â
Banyak orang tua juga menghubungi saya untuk menanyakan apakah anak mereka masih berada di sekolah.Â
Dalam beberapa kasus, saya merasa bahwa kami, orang tua, dan saya sebagai wali kelas, berhasil mencegah sebuah "perjalanan ilegal" yang hampir dilakukan oleh salah satu siswa kami.
Saya menyebutnya ilegal karena perjalanan tersebut dilakukan tanpa sepengetahuan orang tua dan saya sebagai wali kelas. Awalnya, siswa tersebut diberi izin untuk pulang karena sakit, namun ternyata dia pergi jalan-jalan ke luar kota bersama temannya yang diundang oleh tante temannya.Â
Informasi ini saya ketahui setelah orang tua siswa tersebut menghubungi saya karena anaknya hingga sore belum pulang ke rumah. Untungnya, saya segera bertindak dengan menanyakan keberadaan siswa kepada teman-teman dekatnya.
Dalam kasus ini, siswa kami enggan mengangkat telepon dari orang tua, mungkin ada beberapa permasalahan di antara keduanya. Namun, berkat respons cepat melalui telepon saya sebagai wali kelas, siswa kami dapat kembali pulang dalam keadaan selamat tanpa adanya masalah.Â
Situasi seperti ini tidak akan mendapatkan respons yang secepat itu jika hubungan antara wali kelas, orang tua, dan siswa tidak berjalan baik. Grup orang tua dan grup kelas memainkan peran penting dalam memastikan komunikasi yang efektif dan merespon cepat terhadap situasi-situasi yang mungkin berisiko, termasuk potensi penculikan.
Petugas Keamanan Sekolah
Selain melaksanakan tupoksinya sebagai turjawali, yang mencakup Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan, dan Patroli di lingkungan sekolah, satuan pengamanan juga memegang peranan krusial sebagai bagian dari sistem pertahanan terhadap aksi penculikan.Â