Mohon tunggu...
Junjung Widagdo
Junjung Widagdo Mohon Tunggu... Guru - Guru SMAN 1 METRO, LAMPUNG

Untuk saat ini menulis

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Kiat Menghindari Quiet Firing, Toxic Relationship di Lingkungan Kerja

4 September 2022   23:25 Diperbarui: 9 September 2022   19:16 1472
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Quiet firing adalah keadaan dimana kehadiran kita tidak diharapkan lagi di kantor (Sumber gambar: Kompas di ambil dari SHUTTERSTOCK)

Kebiasaan yang terjadi adalah bos ini adalah orang yang memang sudah satu circle dengan mereka, maka otomatis apa yang mereka pikirkan sama dengan yang bos pikirkan, kita perlu ditinggalkan. 

Maka penting bagi para pekerja baru untuk bisa membangun hubungan yang baik dan berkualitas agar kita diterima di dalam circle yang telah terbentuk.

Memiliki grup pertemanan

Setelah langkah di atas telah kita lakukan, jangan lupa, kita juga harus berusaha bergabung untuk menjadi bagian dari kelompok mereka.

Pastikan bahwa dengan membangun relasi yang baik ini kita diterima dalam circle mereka dan menjadikan kita sebagai anggota grup baru dalam circle tersebut.

Indikator bahwa kita diterima di dalam kelompok mereka adalah ketika kita dimasukkan dalam grup whatsapp pertemanan mereka, bukan di dalam grup resmi perusahaan/kantor di mana kita bekerja. 

Di manapun pasti akan ada grup whatsapp lain selain grup resmi yang digunakan untuk info-info resmi kantor. 

Whatsapp grup ini biasanya dibentuk atas dasar circle pertemanan yang terjadi di kantor. Wajar jika tidak semua pekerja di perusahaan/kantor tersebut masuk dalam grup ini, dan admin grup juga tidak akan sembarangan memasukkan anggota grup baru pada whatsapp grup pertemanan mereka ini. Mereka pasti akan memastikan layak atau tidaknya kita masuk dalam whatsapp grup circle pertemanan mereka ini. 

Layak atau tidaknya kita dimasukkan dalam whatsapp grup mereka tersebut didasari oleh kepercayaan mereka bahwa kita adalah rekan yang setara dan asyik untuk diajak dalam kegiatan-kegiatan yang akan mereka lakukan. 

Jika pada fase kedua ini kita telah berhasil, selamat bahwa Anda telah diterima dalam circle pertemanan mereka, dan di dalam grup ini lah kedudukan kita akan semakin kuat karena kita merasa memiliki tempat untuk saling dukung dan saling menerima satu sama lain.

Masuk ke dalam whatsapp grup pertemanan adalah satu hal yang wajib untuk menghindari quiet firing, sebab kadang kala bos ini akan mencoba memvalidasi bagaimana keadaan kita dengan bertanya kepada teman-teman kita yang berada di kantor.

Rekomendasi teman ini memberikan pengaruh yang besar terhadap kepercayaan bos terhadap kita, sehingga ketika bos sudah merasa yakin karena rekomendasi yang diberikan oleh teman-teman kita dikantor, pasti kita tidak akan ditinggalkan dalam setiap pekerjaan di kantor.

Menjadi pribadi yang hangat dan ringan tangan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun