Mohon tunggu...
Ahmad Junaedi
Ahmad Junaedi Mohon Tunggu... penyunting naskah -

seorang pecinta sejarah NKRI, sastra Arab, selalu antusias dengan segala hal yang berbau sejarah (kecuali perdukunan) dan pelintas dimensi kultur kuno hingga modern

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Wisata Literasi di Surabaya

30 Oktober 2015   15:35 Diperbarui: 30 Oktober 2015   16:11 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

 

Di bagian belakang perpustakaan, terdapat lounge sederhana. Ruangan ini merupakan bekas terusan mulai serambi belakang menuju bangunan utama. Di sisi luar, kita bisa menikmati suasana lingkungan asri perpustakaan pada sebuah selasar. Selasar ini mirip dengan teras yang berukuran lebih kecil. Di sekeliling perpustakaan, hamparan hijau menyalak mata. Pepohonan tinggi nan lebat, ditambah rerumputan hijau segar, menjadi paduan mesra bagi setiap pengunjung dalam menikmati lingkungan sekitar.

Bagi pengunjung yang ingin menikmati kuliner, ada kafe yang bisa mereka kunjungi. Namanya Kafe Heerlijk Gelato. Hanya saja, saat saya berkunjung ke perpustakaan, kafe sedang tutup. Walhasil, saya dan keluarga pun hanya bisa menikmati santapan jajanan dan minuman para pedagang di depan area perpustakaan.

[lounge di bagian belakang perpustakaan]

Puas menikmati di hampir segala penjuru perpustakaan, saya, istri, dan anak, akhirnya memutuskan untuk pulang.

Perpustakaan BI ini merupakan satu dari sekian tempat yang bisa menjadi jujukan bagi para pecinta dunia literasi di Surabaya.

Perpustakaan BI ini telah menjadi bangunan cagar budaya yang harus dilestarikan. Keberadaannya merepresentasikan dua hal; situs sejarah maupun simbol budaya literasi kota yang harus dijaga dan ditumbuhkembangkan dengan baik.

*) Keterangan Gambar Utama: (Fasad depan Perpustakaan Bank Indonesia; gabungan dua unsur budaya, Jawa dan Eropa, bersinergi kuat dan mengonstruksi sebuah bangunan yang bergaya vintage ini")

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun