pada batang-batang yang tak pernah sendiri.
Bersama hujan melayang
mata itu gemulai terbang
menyiratkan cinta di alam segala yang ter-Yang
aku sempat terpana oleh kelancipan
yang memadu indah dengan keegoisan
manusiamu seperti peecikan hewan
bagai babi buta menghantam lawan
Pada semak-semak belukar asmara
kutemukan senoktah cinta membara
pasang dan surut bagai lautan dan samudera
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!