Menurut penjualnya, mainan kapal klotok tersebut dijualnya dengan harga Rp 10.000 per buah. Setiap hari dia bisa menjual antara 5-10 buah. Kalau sedang beruntung, dia bisa menjual sampai 30 buah. Terutama pada hari libur. Apalagi menjelang perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI), biasanya pembelinya membeludak.
Pak Asep (bukan nama sebenarnya) ternyata sudah cukup lama berjualan kapal-kapalan di Pasar Antri, Cimahi. Menurut pengakuannya, sejak 2003 dia sudah berjualan sampai sekarang. Meskipun hasilnya tidak seberapa, tetapi lumayan bisa menopang kehidupan keluarganya yang sederhana. Mainan tersebut tidak dibuatnya sendiri, melainkan ada pedagang lain yang memasoknya. Kalau dagangannya mulai menipis, biasanya sore atau malam pesan ke pemasoknya. Besok paginya sekitar pukul 08.00 WIB, barang di antar ke rumahnya sesuai jumlah pesanannya.
Kalau Anda masih punya anak kecil dan ditempat anda ada pedagang yang menjualnya, sebaiknya beli mainan ini. Selain menarik, harganya juga relatif murah. Hanya perlu baskom berisi air sebagai medianya, sedangkan untuk menjalankannya cukup diberi minyak goreng atau jelantah - minyak goreng bekas. Kemudian rendam kapas di wadah yang berisi minyak tadi, lalu nyalakan dengan korek api. Just a simple!
Jika Anda membeli mainan jadul (zaman dulu) ini, berarti sudah ikut membantu pedagang kecil.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H