Mohon tunggu...
Jumaida Pulungan
Jumaida Pulungan Mohon Tunggu... Penulis - "Writing is work to eternity." ~PA Toer

Terbuka pada setiap kesempatan yang ada

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengubah Insecure Menjadi Bersyucure dengan Meneladani Rasulullah Sebagai Suri Teladan

22 Oktober 2023   12:15 Diperbarui: 22 Oktober 2023   12:21 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Siapa nih yang suka insecure?

Atau merasa diri tidak ada kelebihan, suka membandingkan cerita hidupnya dengan orang lain, merasa lemah dan buruk, baik fisik, keadaan, maupun hal lainnya?

Please guys, jangan insecure ya? Kenapa? Karena itu hanya akan memakan semangat hidup kita dan menghilangkan rasa percaya diri kita. Naudzubillahi min dzalik

  Padahal di dalam al Qur`an saja, Allah Swt. telah menerangkan bahwa manusia adalah makhluk ciptaan-Nya yang paling tinggi derajatnya jika mampu menjaga iman dan percaya pada kuasa-Nya. Seperti di dalam surah Ali Imran berikut:

Artinya: "Dan janganlah kamu merasa lemah, dan jangan pula bersedih hati, sebab kamu paling tinggi derajatnya, jika kamu orang yang beriman. (QS. Ali-Imran: 139)"

 Jelas sekali di dalam ayat ini, kita diperintahkan untuk kuat dan berbahagia atas apa yang kita miliki saat ini. Bukan malah sebaliknya, merasa lemah sampai sedih berkepanjangan. Berbahagialah karena kita adalah makhluk yang dianugerahkan oleh Allah Swt. derajat yang tinggi jika kita beriman kepada-Nya. Di dalam ayat lain juga memaktubkan bahwa manusia diciptakan dengan sebaik-baik bentuk. Terutama dengan kaum hawa yang kerap sekali suka insecure setelah melihat wanita lain yang lebih cantik, lebih indah, lebih glowing, dan bahkan ia rela melakukan hal apapun untuk mendapatkan kulit putih dan bening tanpa memikirkan hal yang dilakukan benar atau salah.

Artinya: "Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya." (QS. At-Tin: 4)

Teman-teman di ayat ini jelaslah bagi kita bahwa tidak ada yang buruk dalam penciptaan Allah. Semua manusia diciptakan sesuai dengan proporsi masing-masing. Cara untuk menerima diri adalah dengan teguhkan iman dan perbanyak bersyukur karena setiap apapun yang Allah Swt. takdirkan pasti ada tujuan dan ibrahnya.

Kenapa Bisa INSECURE?

1.Merasa diri lemah dan buruk.

Seseorang yang merasa diri lemah dan buruk adalah mereka yang sedang pada fase perkenalan dengan insecure itu sendiri. Mari kita cermati lagi ayat 139 surah Ali Imran dan surah at Tiin ayat 4 bahwa manusia dilarang untuk merasa lemah dan berpikir bahwa dirinya buruk. Kondisi di mana ia merasa lemah dan buruk adalah kondisi di mana ia tidak punya perasaan positif akan dirinya. Menganggap dirinya tidak memiliki kemampuan apapun dan merasa si paling buruk rupa.

2.Mudah berputus asa

Sikap berkelanjut jika seseorang tetap merasa lemah dan buruk ialah ia akan mulai berputus asa. Merasa diri tidak memiliki sesuatu yang bisa dibanggakan akhirnya membuatnya mudah berputus asa. Tidak ada yang ada di pikirannya selain "aku lemah, aku jelek, aku ngga bisa apa-apa" akhirnya ia berputus asa untuk apa-apa yang ada di depan matanya dan di dalam hidupnya. Semangat mulai menurun dan tidak ada gairah dalam melanjutkan seri-seri kehidupannya.

3.Merasa tidak aman

Merasa tidak aman maksudnya di sini adalah kondisi di mana seseorang takut berinteraksi, takut tampil di depan umum karena takut dinilai buruk, diberikan apresiasi yang negatif, atau bahkan takut dievaluasi. Padahal semua itu hanya praduga dalam pikirannya saja. Segala sesuatu yang masih dalam konteks ekspetasi tidak semuanya akan terealisasi sama. Merasa tidak aman inilah, seseorang yang sedang insecure lebih senang melakukan segala sesuatu sendiri.

4.Cemas berlebihan dan overthinking

Akibat dari merasa tidak aman tadi ialah ia menjadi cemas berlebihan dan jika berkelanjutan membuat seseorang ini overthinking akan sesuatu hal yang belum pasti terjadi. Overthinking hanya akan memperkeruh pikiran kita teman-teman. Tidak ada gunanya memenuhi isi kepala dengan sesuatu yang belum pasti dan membuat diri justru terpenjara jeruji gelap kelam yang kita buat sendiri. Sangat menyedihkan mengurung pikiran pada lintasan-lintasan negatif dan praduga paranoid yang kejam. Bayangin saja teman-teman, di sini adalah keadaan di mana kita menjahati diri sendiri.

5.Tidak percaya diri

Ketika diri telah dipenuhi dengan banyak praduga negatif dan menganggap bahwa diri penuh dengan hal-hal yang tidak bisa dibanggakan, akibatnya adalah kepercayaan diri memudar atau bahkan hilang. Tidak berani tampil menjadi diri sendiri dan kerap kali menghindari kerumunan orang banyak. Takut diajak bicara karena menganggap diri buruk, takut diajak berdiskusi karena merasa orang lain akan tidak nyaman dengannya.

6.Merasa tidak mampu

Hasil akhir dari perasaan insecure adalah menganggap diri "TIDAK MAMPU". Merasa diri tidak bisa melakukan apapun meski ia belum mencoba. Takut memulai dan tidak ada keberaniaan menerima kenyataan. Belum tahu kemampuan diri sendiri, sudah nge-notice duluan: "aku ngga bisa deh kayaknya. Aku takut. Ngga, ngga, aku ngga bisa. Pasti hasil kerjaku jelek, aku ngga bisaaaa..." Insecure tingkat tinggi jika sudah mengatakan diri tidak mampu. Padahal setiap orang pasti punya kemampuan masing-masing. Allah Swt. bukannya sudah berjanji "Allah Swt. tidak membebani eseorang sesuai dengan kemampuannya masing-masing?" lalu, mengapa kita tidak mulai membuka mata akan anugerah Allah itu?

Apa itu INSECURE?

 Menurut salah satu dosen Psikologi dari Universitas Gadja Mada (UGM), Achintya Ratna Priwati S.Psi., M.A mengatakan bahwa insecure adalah perasaan tidak mampu, kurang percaya diri, disertai dengan ketidakpastian dan kecemasan akan tujuan, kemampuan hubungan dengan orang lain.

 Sementara menurut American Psychology Association (APA), Insecure merupakan perasaan yang tidak baik, seperti kurangnya percaya diri dan ketidakmampuan untuk menghadapi suatu masalah.

 Nah, dari dua pengertian ini dapat kita tarik kesimpulan bahwa insecure adalah segala bentuk perasaan yang tidak baik yang berhubungan denan perasaan tidak mampu, tidak percaya diri, ragu, cemas dan perasaan buruk lainnya yang mengakibatkan diri tidak mampu menghadapi masalah dengan baik dan menjalin hubungan baik dengan orang lain. Jadi, insecure bukan hanya penyakit dalam diri, tetapi juga connecting dengan hubungan antar manusia. Bukankah kita diperintahkan untuk menjaga tali silaturahim? Bukan justru sebaliknya dengan menghindari berinteraksi dengan orang lain.

 Lalu, apa-apa saja sih ciri-ciri orang yang sedang mengalami insecure? Teman-teman bisa memulai mempertanyakan ciri-ciri ini kepada diri sendiri. Mungkin saja tanpa sadar, sebenarnya kita juga sedang berada di fase insecure. Jika iya, mulai sadar dan beranjak dari kondisi tidak baik itu. Berikut ciri-cirinya:

a.Berpikir negatif terhadap diri sendiri

b.Takut keluar dari zona nyaman

c.Tidak percaya akan kelebihan diri sendiri

d.Menghindari berinteraksi dengan orang lain

e.Suka menyendiri

f.Selalu ragu dalam bertindak

Faktor-Faktor Seseorang Mengalami INSECURE

1.Kegagalan atau penolakan

Kegagalan atau penolakan berkaitan dengan cerita di masa lalu. Ketika seseorang mengalami kegagalan dan penolakan hal ini dapat mempengaruhi keadaan suasana hati dan perasaan yang akibatnya ketidakbahagiaan tersebut berdampak pada self esteem (harga diri). Kegagalan dan penolakan juga berdampak pada rendahnya kepercayaan diri. Pernah mengalami kegagalan dalam mencapai sesuatu dan penolakan dalam meminta sesuatu akan menimbulkan insecure. Bila kegagalan dan penolakan tersebut dilihat dari sudut pandang negatif, kondisi ini dapat memicu perasaan cemas dan rendah diri.

2.Adanya kecemasan sosial

Seseorang yang merasa cemas sosial adalah kondisi di mana ia merasa takut pada penilaian orang lain terhadap dia, takut dievaluasi oleh orang lain sehingga membuatnya cemas dan akibatnya menghindari situasi karena merasa tidak nyaman. Alih-alih membangun pribadi yang lebih baik lagi dengan kritikan yang diberikan oleh orang lain kepadanya, kritikan tersebut justru menimbulkan perasaan tidak aman dan tidak percaya diri.

3.Dorongan perfeksionis

Perfeksionis adalah karakter dari seseorang yang memiliki standar tinggi terhadap berbagai aspek kehidupan, padahal pada kenyataanya hidup tidak selalu seperti apa yang diharapkan. Segala sesuatu yang berlebihan memang akan berdampak buruk. Allah Swt. juga telah mengingatkan bahwa Allah tidak menyukai sesuatu yang berlebih-lebihan. Jika tidak dikelola dengan baik, sifat perfeksionis akan membuat seseorang cenderung menyalahkan diri sendiri ketika tidak mampu mencapai sesuatu hal dalam hidupnya yang akan memicu perasaan insecure. Jika tidak terjadi sesuai dengan ekspetasi diri, seseorang dengan karakter perfeksionis akan kecewa ketika mengalami kegagalan dan akhirnya menyalahkan diri sendiri untuk keadaan yang terjadi dalam hidupnya.

Apa sih akibat dari perasaan INSECURE?

a.Enggan bersosialisasi

b.Merasa diri tidak berharga

c.Kesehatan mental dan gangguan fisik

d.Kegagalan dalam berkarir

e.Sulit mengambil keputusan

f.Permasalaahn yang menumpuk

Bagaimana Cara Mengatasi INSECURE?

1.Increase faith

Cara yang pertama yang mesti kita perbaiki ketika diri mulai insecure ialah meningkatkan ibadah, seperti; sholat sebagai hubungan spritual antara hamba dan PenciptaNya, sabar akan ujian yang diperoleh dan percaya bahwa Allah tidak akan membebani seseorang dengan sia-sia dan tanpa hikmahnya, serta syukur terhadap apa yang kita peroleh meski kecil meski terkesan sepele guna melapangkan hati dan membuat hati lebih tenang.

2.Impact the Rasulullah Saw.

Dari ujung rambut sampai ujung kaki daripada Rasulullah Saw. adalah suri tauladan. Segala aspek dalam kehidupannya tiada lain selain kebaikan dan penuh manfaat. Mulai dari hari ini, mulailah mengidolakan Rasulullah sebagai public figure dalam segala hal. Nabi Muhammad Saw. ahli dalam banyak hal, cerdas dalam banyak bidang, baik dalam semua tindakan, tegas dan menyampaikan, jujur dalam menampilkan dirinya kepada para sahabiyah. Tugas kita adalah meneladani Beliau dalam segala aspek kehidupan kita karena Rasulullah adalah Nabi yang mana hidupnya penuh dengan ketenangan. Bukankah hidup yang damai dan tenang adalah impian kita? Maka dari itu, teladanilah Rasululllah.

3.You are Valuable

Menyadari diri sendiri berharga itu penting. Mulai dengan mencintai diri sendiri dan menyakini bahwa diri sangat berharga. Ini akan meningkatkan harga diri kita. Ingat teman, rendahkan hati dan tinggikan harga diri (self esteem) bukan sebaliknya. Dan yang terakhir, sadarilah banyak yang peduli kepada kita, banyak yang menyayangi kita, mulai dari keluarga, teman, sahabat, dan rekan kerja lainnya.

4.More Confident

Bagaimana caranya agar kepercayaan diri meningkat?

a.Mental health, dengan melakukan relaksasi, mencari hiburan, pergi ke teman rekreasi, mendengarkan musik penyemangat, makan makanan favorit dan lain sebagainya yang merujuk pada istirahat terhadap hiruk pikuk yang menggangu pikiran dan mental

b.Skill, menambah kemampuan dan mengasahnya untuk menjadi lebih baik. Jika kemampuan kita semakin baik, maka ini berbanding lurus dengan kepercayaan diri kita.

c.Knowledge, coba bayangin teman-teman, apabila ada si a yang berusaha kerja menghafal materi presentasinya sebelum tampil, dan ada si b yang biasa saja dan tidak peduli dengan bagaimana ia akan tampilkan presentasinya. Mana dari mereka yang akan lebih percaya diri dalam mempresentasikan materinya? Ya, tentu yang sudah berlatih dan memperkaya ilmu pengetahuannya.

Seberapa Efektif Syukur Menghilangkan INSECURE?

Gratitude berasal dari kata Gratus/Gratitude = berterima kasih (thankfulness) atau pujian (pleasing). Sementara dalam Bahasa Arab, ada 2 makna tentang rasa berterima kasih:

a.Pujian karena kebaikan yang diperoleh

b.Perasaan telah tepenuhinya seluruh kebutuhan

Jadi, Syukur adalah mengucapkan kalimat pujian Alhamdulillah kepada Allah atas kebaikan yang diperoleh dan situasi di mana hati merasa tenang sebab kebutuhan yang sudah terpenuhi. Kalimat syukur disebutkan 64 kali di dalam al Qur`an dan yang ayat terpopuler ialah surah Ibrahim ayat 7 yang artinya: "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat"

Di ayat ini, kita diminta untuk pecaya dan yakin kepada kuasa Allah Swt dalam bersyukur bahwa Allah akan menambah nikmat-Nya kepada hamba-Nya yang bersyukur. Allah akan menambah nikmat-Nya kepada hamba-hambaNya yang bersyukur dari berbagai arah; depan, belakang, atas, bawah, kiri, dan kanan. Kita diminta bersyukur untuk hal sekecil apapun, bahkan udara dan waktu yang kita peroleh sampai hari ini adalah nikmat dan anugerah yang perlu kita syukuri.

Manfaat Syukur

1.Sehat mental

Insecure adalah perilaku yang berasal dari hati atau perasaan. Sementara syukur juga berasal dari dalam hati. Sangat efektif jika perasaan insecure seseorang diganti dengan bersyukur mulai dari hal yang kecil yang kadang sepela kita anggap untuk mensyukurinya. Adapun manfaat dari bersyukur untuk menghindari insecure ialah:

a.Memiliki tingkat emosi positif yang kuat

b.Siaga dan selalu semangat dalam menjalani hidup

c.Diliputi perasaan bahagia dan optimisme

d.Mudah mencapai kebahagiaan dan ketentraman hidup

e.Mampu keluar dari permasalahan hidup yang menekan (stressfull)

f.Mencegah depresi dan gangguan psikologis lainnya

2.Sehat fisik

Apabila keadaan mental seseorang baik, ini akan berdampak baik pula pada habits atau rutinitas kehidupannya. Berikut manfaat bersyukur terhadap kesehatan mental:

a.Kekebalan dan imunitas yang kuat dan baik

b.Lebih bisa menahan sakit

c.Tekanan darah rendah dan memiliki kualitas diri yang bagus

d.Jam tidur yang terjaga dan cukup

3.Sehat relasi sosial

Selain dari kesehatan mental dan fisik, bersyukur juga berdampak pada perbaikan relasi atau hubungan kita dengan orang lain. Yang apabila insecure menghindari berinteraksi dengan orang, apabila ia sudah bersyukur atas dirinya sendiri, ia akan berani tampil dan sedang saling bertukar pikiran dengan orang lain. Manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu dengan yang lain. Tidak dapat hidup seorang dan saling ketergantungan dengan yang lainnya. Contoh manfaat syukur terhadap kesehatan relasi sosial ialah:

a.Individu lebih peka dan empati

b.Mudah menolong orang lain dan murah hati

c.Mudah memaafkan dan tidak pendendam

d.Tidak mudah merasa kesepian dan terisolasi

INSECURE yang diperbolehkan dalam Islam

1.Hartawan yang dermawan

Insecure memiliki makna yang hampir sama dengan iri. Di dalam Islam, diperbolehkan insecure terhadap orang yang memiliki banyak harta, tetapi hartanya digunakan kepada jalan kebaikan, gemar memberi, dan membelanjakan hartanya di jalan yang diridhoi Allah dan Rasulullah.

"tidak bergeser kaki seseorang hamba pada hari kiamat sampai ia ditanya tentang empat hal ... tentang hartanya dari mana ia dapatkan dan untuk apa ia belanjakan." {HR Tirmidzi No. 2417, dishahihkan Albani, dalam Kitab Shahih at Targhib: 3592}

2.Hafidz/dzah dan Sholeh/ah

Insecure yang diperbolehkan selanjutnya ialah insecure kepada orang-orang yang diberikan hidayah dan kemudahan oleh Allah Swt dalam menghafalkan al Qur`an dan gemar beribadah. Mereka merasa nyaman dengan al Qur`an dan gelisah jika sehari saja tidak membacanya. Mereka bahagia ketika berada di masjid dan risau jika tertinggal satu kali saja sholat sunnah. Kita seharusnya insecure kepada mereka yang memiliki keimanan yang teguh dan hati yang lapang.

3.Manusia hanya boleh lemah di hadapan pencipta-Nya

Kita memang dilarang oleh Allah Swt. untuk merasa lemah. Lemah di sini adalah merasa bahwa diri hanya lemah di hadapan Allah. Ketika kita meminta dan berdoa kepada Allah di sinilah seharusnya kita tampilkan rasa lemah kita. Lemah hanya kepada Allah bahwa tiada daya dan kekuatan melainkan semua karena kuasaNya. Lemah yang sesungguhnya adalah manusia dan kekuatan itu asalnya dari Allah. Kita diperintahkan untuk tidak lemah, tetapi tetap ingat bahwa sumber dari kekuatan besar itu hanya dari Allah Swt..

WHAT I DO?

1.Perbaiki hubungan dengan Allah (hablummiallah) karena manusia pada hakikatnya adalah berketuhanan. Tuhan itu satu yakni Allah dan tiada Illah melainkan Ia. Perbaiki sholat dan ibadah lainnya untuk memperoleh ridho dan belas kasih Allah.

2.Perbaiki hubungan dengan orang lain (hablumminannas) karena manusia pada hakikatnya adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan orang lain. Bayangkan jika tidak ada tukang jahit, bayangkan jika kita hidup seorang diri. Sungguh kelam dunia ini jika kita hanya hidup seorang diri.

3.Perbaiki diri sendiri (hablumminni) karena berdamai dengan diri sendiri adalah penting sebagai bentuk penerimaan diri dan bersyukur akan hidup yang sedang dan akan dijalani.

4.Meneladani sifat Nabi adalah hal penting harus dilakukan. Jadikan segala sifat dan sikap kita merujuk kepada Nabi Muhammad Saw. sebagai suri teladan manusia yang terbaik.

5.Ugrade ilmu. Manusia tidak ada yang dilahirkan dalam keadaan bodoh. Setiap manusia pasti memiliki kecerdasannya masing-masing sesuai bidang proporsinya. Jika kita memakna cerdas dalam satu makna, maka tidak akan ada si ahli Qur`an, tidak akan ada si ahli bahasa, tidak akan ada si ahli seni, si psikolog, dokter, si ahli matematika, dan sebagainya. Prof Horward Gardener, seorang ahli riset sekaligus psikolog Universitas Harvard, AS mengklasifikasikan kecerdasan manusia ada delapan dan bahkan satu manusia bisa jadi memiliki lebih dari satu kecerdasan. Nah, masih beranggapan bahwa diri tidak pintar? Tidak ada bakat? Yuk, diperbaiki mindsetnya.

6.Syukur dan percaya akan anugerah dari Allah. Allah Swt. Sang Maha Baik dan percayalah semua adalah anugerah dariNya yang sudah sepatutnya kita syukuri.

References:

Indah Roziah Cholilah, et.al. gratitude dan Psychological Well Being pada penyintas covid-19,2022.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun