Mohon tunggu...
Juliethallia Anak Victor
Juliethallia Anak Victor Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Bina Nusantara

Mahasiswi Universitas Bina Nusantara

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pentingnya Peran Orang Tua dalam Mendidik Anak di Era Globalisasi

21 Desember 2021   13:19 Diperbarui: 21 Desember 2021   13:34 831
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Peran ini tak kalah penting dalam penggunaan gadget. Walaupun gadget memiliki banyak informasi yang dapat menumbuhkan wawasan, namun di satu sisi gadget dapat mempengaruhi anak dalam tingkat emosional sebesar 25%, masalah belajar sebesar 7%, kesehatan mata sebesar 6%, kognitif, dan motorik anak sebesar 3%. Seperti kasus di atas dalam lingkup dunia game dan adanya konten yang kurang baik, maka orang tua harus mengawasi setiap anak dalam menerima informasi maupun game yang akan dimainkan.

Terdapat beberapa hal yang dapat orang tua lakukan untuk membatasi anak dalam bermain gadget:

  • Memberikan durasi selama 30 menit -- 1 jam.
  • Mengatur aplikasi yang ramah untuk anak-anak.
  • Memberikan pembelajaran mengenai lingkup sosial mana yang harus diterapkan dan tidak.
  • Mengalihkan ke sesuatu yang lebih bermanfaat seperti mengajak anak bermain maupun menghabiskan waktu di luar.
  • Memberikan pemahaman bahwa untuk sikap kekerasan pada tayangan media massa adalah sebuah rekayasa hanya dapat dilakukan oleh orang yang sudah professional agar anak tidak mengikuti adegan tersebut.

Di sisi lain, orang tua dapat memberikan bimbingan terhadap setiap anak diluar gadget seperti:

  • Mengembangkan hobi.
  • Cara mengendalikan emosi yang baik.
  • Bagaimana anak harus bersikap sopan dengan orang lain.
  • Membangun waktu yang berkualitas dengan saling berinteraksi.
  • Memberikan materi pembalajaran yang sesuai dengan usia anak.

Akibat jika parenting tidak berjalan dengan baik

Kesalahan peran orang tua dalam mendidik anak yang akan mengakibatkan perilaku penyimpangan. Anak akan bertingkah laku seenaknya tanpa mendengar ucapan orang tua dan memiliki pemikiran bahwa peran yang orang tua berikan kurang memenuhi dalam penumbuhkan karakter seorang anak. Kesalahan peran orang tua dapat terjadi seperti meniru peran orang tua lain, membuat keseharian anak dengan penuh kesibukan tanpa adanya waktu untuk diri sendiri, terlalu sibuk dengan kehidupannya sendiri, terjebak dalam sebuah kompetensi pengambilan peran, tidak memberikan contoh yang baik pada anak, tidak dapat mengontrol emosi dalam mendidik anak, dan kurangnya kasih sayang.

Jika orang tua mendidik anak dengan sikap tersebut, besar kemungkinan anak akan menjadi keras kepala, merasa kesepian, nakal, dan emosional. Bahkan, anak berpotensi mengikuti segala pembaharuan dalam era globalisasi secara bebas hingga melakukan tindakan semaunya sendiri tanpa pertimbangan panjang akan resiko yang mungkin terjadi.

Oleh karena itu, orang tua harus memiliki dasar kepemimpinan yang baik untuk dapat menjadi contoh bagi setiap perilaku anaknya. Segala peran orang tua sangat dibutuhkan dalam pembentukan karakter anak dari kecil hingga dewasa. Dengan demikian, orang tua harus memiliki pemikiran yang panjang untuk mengambil langkah dalam bertindak sebelum menjadi contoh bagi anak-anak dan mengelola segala peranan dalam dirinya untuk menjadi pribadi yang baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun