Aku hanyalah bagian dari masa lalumu. Bukan hakku untuk kembali mengusik masa depanmu, apalagi telah ada seseorang yang telah memberimu anak. Bukankah cintaku untukmu telah mati ? Untuk apa aku masih berharap ? Aku tidak tahu, hanya aku merasa sia-sia menunggu kedatanganmu, berkeyakinan kamu akan kembali hingga tega kutolak beberapa pinangan dari pria lain. Hingga kini. Aku masih sendiri. Menikmati lelahku menunggumu. Entah sampai kapan, yang pasti aku cukup bahagia bisa melihatmu kembali walaupun hanya melalui kotak kecil ini.
Sumber : Blog Penulis http://angananganku.blogspot.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H