Mohon tunggu...
GURU MUDA
GURU MUDA Mohon Tunggu... Guru - GURU

Ketika keadaan tidak berpihak, maka tulisan adalah suara kecil yang mampu membantumu bertahan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Seorang Kyai Mengajariku bahwa Menulis itu Mudah

30 Januari 2023   01:03 Diperbarui: 30 Januari 2023   01:22 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Cari suasa psikologis yang berbeda. Istilahnya diendapkan. Saat berbeda, misalnya menulis pagi, maka sore baru dibaca. Cermati kalimat demi kalimat. Tambahkan ide yang ada jika memang perlu ditambah.

Sebelum beliau mengunggah tulisan di blog, beliau membaca ulang tulisan tersebut. Dengan prinsip meminimalkan hal yang tidak sesuai dengan keinginan beliau. Karena  tulisan adalah jejak kita.

 (3). Menulis tentang perjalanan.  Kita semua sangat sering melakukan perjalangan. Contoh, tiba di rumah pukul 18.20 dari Sungai Tebelian.  Hal-hal yang kita lakukan di perjalanan bisa kita tulis. Itu mudah karena kita menjalaninya.

            Kunci pamungkas menulis menurut kyai ini adalah menulis secara ngemil. Sedikit demi sedikit. Contoh untuk artikel jurnal, beliau hanya menargetkan satu paragraf. Sampai di kantor menulis di blog. 

           Menulis dilaksanakan setiap hari. Sehingga akan tercipta banyak tulisan. Beliau juga mengatakan bahwa cara melawan kesulitan adalah dengan “melakukan”.

           Lawan terbesar seorang penulis adalah dirinya sendiri. Misalnya takut, malu, kuatir dengan tulisan yang ditulis. Perlu perjuangan dan teruslah menulis.  

          Menulis itu adalah tahapan setelah menuangkan ide dalam kalimat, yaitu editing. Tugas kita merapikan yang tidak runtut. Menyambugkan yang tidak nyambung.

        Jika saat menulis masih kacau, tidak masalah. Kita dapat memperbaiki saat editing. Kualitas menulis akan meningkat seiring dengan banyaknya karya yang kita hasilkan .

Jangan berhenti untuk menulis....

Kyai yang sangat menginspirasi

Salam Literasi dan Guru 3T

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun