Karena mereka masih menetap menyapa malamku, tak ku buang
Lumayan buat koleksi sesaat sunyi
Dan mereka ku bodohi
Kau mau jadi yang keberapa? Pertama?
Tak mungkin, hatiku telah mendulangnya berkali-kali
Jangan terbelalak, tutup saja matamu
Mari kita bergemuruh saja dengan rasa yang ada
Tak usah dijabarkan
Biarkan melarut dalam darah, lantas menghitam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!