Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Financial Planning Pernikahan, Hindari Jebakan Utang

21 November 2024   21:54 Diperbarui: 22 November 2024   12:31 470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lebih lanjut, utang pernikahan dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan emosional pasangan. Kecemasan dan stres akibat beban utang yang terus membayangi dapat merusak kualitas hubungan suami istri.

Dalam beberapa kasus ekstrim, utang yang tidak terkendali bahkan dapat menyebabkan perceraian. 

Oleh karena itu, penting bagi pasangan untuk merencanakan keuangan pernikahan dengan matang dan menghindari jebakan utang yang dapat mengancam kebahagiaan rumah tangga.

Solusi untuk menghindari utang pernikahan sebenarnya cukup sederhana, namun seringkali diabaikan. Pasangan perlu membuat anggaran yang realistis, membandingkan harga, dan menghindari gaya hidup konsumtif.

Selain itu, penting juga untuk melibatkan kedua belah pihak keluarga dalam perencanaan keuangan pernikahan. Dengan perencanaan yang matang dan komunikasi yang terbuka, pasangan dapat mewujudkan pernikahan impian tanpa harus menanggung beban utang yang berlebihan.

Tips Financial Planning untuk Pernikahan Impian Tanpa Utang

Merencanakan pernikahan impian tanpa terbebani utang adalah tujuan yang realistis bagi setiap pasangan. Dengan perencanaan keuangan yang matang, Anda dapat merayakan hari bahagia tanpa khawatir akan beban finansial di masa mendatang.

Langkah pertama adalah membuat anggaran yang detail, mulai dari biaya venue, catering, dekorasi, hingga pakaian pengantin. Jangan lupa untuk mengalokasikan dana cadangan untuk kemungkinan biaya tak terduga.

Selanjutnya, prioritaskan kebutuhan dan keinginan. Tidak semua hal harus dipenuhi, fokuslah pada hal-hal yang benar-benar penting bagi Anda berdua. Libatkan kedua keluarga dalam perencanaan keuangan ini untuk mendapatkan dukungan dan masukan yang berharga.

Selain membuat anggaran, penting juga untuk mulai menabung sejak dini. Buatlah rekening khusus untuk pernikahan dan secara konsisten sisihkan sebagian penghasilan Anda. 

Manfaatkan berbagai instrumen investasi yang aman dan menguntungkan untuk mempercepat pertumbuhan dana pernikahan Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun