Informasi yang tidak akurat, hoaks, dan disinformasi menyebar dengan cepat, membuat kita sulit membedakan fakta dan fiksi. Hal ini dapat berdampak pada pengambilan keputusan, polarisasi pendapat, dan bahkan mengancam demokrasi.
Selain itu, privasi juga menjadi isu yang semakin krusial. Data pribadi kita dikumpulkan dan dimanfaatkan oleh berbagai pihak untuk kepentingan komersial.Â
Meskipun hal ini dapat memberikan kemudahan dalam kehidupan sehari-hari, namun juga menimbulkan kekhawatiran akan penyalahgunaan data.
Namun, di tengah tantangan tersebut, era digital juga menawarkan peluang yang sangat besar. Teknologi digital memungkinkan kita untuk terhubung dengan orang-orang di seluruh dunia, berbagi ide, dan bekerja sama untuk menyelesaikan masalah global.Â
Peluang untuk belajar dan mengembangkan diri juga semakin terbuka lebar. Dengan akses ke berbagai sumber informasi dan platform pembelajaran online, siapa pun dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru.
E-commerce telah mengubah cara kita berbelanja, media sosial telah mengubah cara kita berinteraksi, dan teknologi AI telah membuka pintu bagi inovasi baru.Â
Dalam bidang kesehatan, teknologi digital memungkinkan diagnosis penyakit lebih akurat dan pengembangan obat-obatan yang lebih efektif.Â
Di bidang pendidikan, pembelajaran online memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi siswa.
Namun, untuk dapat memanfaatkan peluang yang ada, kita perlu melek digital. Kita perlu memiliki kemampuan untuk mengelola informasi, melindungi data pribadi, dan beradaptasi dengan perubahan teknologi yang cepat.Â
Selain itu, kita juga perlu mengembangkan keterampilan sosial-emosional yang kuat, seperti kemampuan berkomunikasi, berkolaborasi, dan berpikir kritis.
Tantangan dan peluang yang kita hadapi di era digital ini bukanlah hal yang statis, melainkan terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi.Â