Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Menulis kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menua Tanpa Demensia: Memahami, Mencegah dan Menghadapinya

5 September 2024   17:51 Diperbarui: 5 September 2024   17:56 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Stimulasi otak adalah segala aktivitas yang bertujuan untuk merangsang dan melatih otak agar tetap aktif dan berfungsi dengan baik. Sama seperti otot yang perlu dilatih agar tetap kuat, otak juga perlu terus-menerus dirangsang agar kemampuan kognitifnya terjaga.

Menghadapi Demensia

Jika kita atau orang yang kita cintai telah didiagnosis menderita demensia, penting untuk mencari dukungan dari tenaga medis dan komunitas. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menghadapi demensia antara lain:

Pertama, konsultasi dengan dokter. Dokter dapat memberikan diagnosis yang akurat dan menyarankan pengobatan yang tepat.

Artinya kita perlu mengunjungi seorang dokter untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh. Dokter yang berkompeten akan melakukan berbagai pemeriksaan, seperti wawancara medis, pemeriksaan fisik, dan mungkin juga tes laboratorium, untuk mengetahui secara pasti apa yang sedang kita alami.

Kedua, terapi. Terapi okupasi dan terapi wicara dapat membantu meningkatkan kualitas hidup penderita.

Artinya terapi ini menawarkan pendekatan yang lebih spesifik dan individual untuk membantu seseorang yang mengalami gangguan kesehatan tertentu. Baik terapi okupasi maupun terapi wicara memiliki tujuan utama untuk memaksimalkan kemampuan seseorang dalam melakukan aktivitas sehari-hari dan meningkatkan kualitas hidupnya.

Ketiga, dukungan keluarga. Libatkan keluarga dalam perawatan dan berikan dukungan emosional.

Artinya peran keluarga sangat penting dalam proses penyembuhan seseorang. Ketika keluarga terlibat secara aktif dalam perawatan, baik secara fisik maupun emosional, maka proses pemulihan akan menjadi lebih efektif.

Keempat, perubahan lingkungan. Sesuaikan lingkungan rumah agar aman dan mudah dinavigasi oleh penderita.

Artinya kita perlu melakukan beberapa penyesuaian di rumah untuk memastikan bahwa orang yang sedang sakit atau mengalami keterbatasan fisik dapat bergerak dengan aman dan nyaman. Perubahan lingkungan ini sangat penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan atau cedera, serta meningkatkan kualitas hidup penderita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun