Mohon tunggu...
juju juriyah
juju juriyah Mohon Tunggu... Guru - Penulis sastra dan nonsastra, guru man 3 Cirebon peraih juara menulis tingkat internasional maupun nasional.

Hobi menulis sebagai tempat untuk berbagi dan tempat mengungkapkan ide/gagasan/pendapat dan perasaan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ketika Mawar Marah pada Melati

18 Desember 2023   22:23 Diperbarui: 10 Januari 2024   21:02 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Senja ini aku duduk memandang alam 

Redup namun indah

Sendu namun memikat

Hingga hati tersenyum malu

Mengetahui mawar cemberut pada melati

Aku mendatangimu

Ku sentuh dirimu mawar nan merah merekah

Bentukmu nan indah dan cantuk

Warnamu penuh gelora

Kelopak yang tersusun rapi 

Bak  batasan-batasan pelangi

Tidak semestinya kau tampakkan cemberutmu

Hanya karena melati berwarna putih nan elok

Memilki semerbak harum yang  memukau

Dengan kuncupnya yang  mungil 

Dan mekarnya mengemaskan.

Mawar tetaplah kau dengan cantikmu

Dan biarkan melati dengan pesonanya.

Jadikanlah tamanku indah seindah senja ini

Yang membawa cita dan cinta berwarn jingga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun