Disampaikan pula oleh DPL KKN Kebangsaan Lupak Dalam, Bapak Dr. Penyang, S.Hut., M.P "Program MPASI atau Makanan Pendamping ASI adalah suatu cara kreatif yang ditawarkan oleh para mahasiswa KKN Kebangsaan tahun 2022 di Desa Lupak Dalam. Ide yang diinisiasi oleh Sri Lailan Nizmi Saragih (Mahasiswa Universitas Sumatera Utara) dan  Yhosyharizki Silalahi (mahasiswa Universitas Palangka Raya) serta dibantu oleh para anggota KKN Kebangsaan di Desa Lupak Dalam lainnya, merupakan kegiatan inovatif untuk memanfaatkan dan mengolah buah Sukun atau nama ilmiahnya Artocarpus altilis sebagai salah satu produk olahan pendamping ASI, selain bermanfaat agar anak dapat tumbuh sehat, juga turut membantu ekonomi keluarga. Sebab bahannya relatif murah harganya dan mudah diperoleh di Desa Lupak Dalam maupun desa-desa lainnya"
Inovasi MPASI buah sukun ini diharapkan dapat menjadi pilihan MPASI oleh ibu-ibu dan bisa dikembangkan lebih lanjut baik untuk makanan sehari-hari maupun peluang usaha. Pemanfaatan buah sukun ini juga merupakan usaha untuk menjaga ketahanan pangan di masyarakat.
Penulis : Sri Lailan Nazmi Saragih
Editor : Juhriyansah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
