Mohon tunggu...
ADOLPHUS OTTOPER
ADOLPHUS OTTOPER Mohon Tunggu... Petani - PETUALANG JIWA DALAM KATA

Suka menikmati Udara Segar dalam Permenungan setiap hari

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Unitas Manusia yang Harmonis

18 Mei 2023   05:32 Diperbarui: 22 Mei 2023   21:57 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kata kunci: manusia.identitas.harmonis.relasi. terbuka.perbedaan. kodrati.

Sebagian besar orang mengerti dan mengartikan relasi hanya mengutamakan teman,sahabat, keluarga, marga, lingkungan, budaya, suku,negara,agama, ras dan golongan dan l'Ain sebagainya. Saya sungguh merasa nyaman bila bergaul dengan orang yang sungguh sekampung halaman dengan saya. Hanya orang yang satu suku bangsa dengan saya bisa membantu dan mengerti hati saya. Saya takut bergaul dengan oranglain yang berbeda dengan saya. Bila saya bergaul dengan mereka yang berbeda dengan saya merupakan malapetaka bagi DIRI saya.

Perlu dipahami bahwa sesuatu yang berbeda itu sangat harmoni. Seperti perpaduan nada yang indah bila dibunyikan menghasilkan bunyi yang sangat haromis. Demikian bila saya berhubungan atau menjalin relasi dengan orang yang sungguh berbeda dengan saya akan menghasilkan relasi yang harmonis. Selain itu, kita musti perlu mengerti artinya dari kata dan tindakan relasi. Bila kita salah mengerti maka dalam tindakan pasti salah pula.

Mari kita melihat dan memandang sekitar kita. Ada banyak yang sungguh berbeda dengan saya, kamu dan kita. Berfikir, bertindak, bersikap dengan cara yang berbeda pada oranglain boleh saja asal dapat dipahami bahwa itu hanya trik saya supaya tidak merugikan diri saya dan oranglain. Cara ini sah-sah saja karena saya tidak bisa meratakan bahwa sikap dan cara berelasi saya ini dapat diterima penuh semua orang yang sungguh berbeda. Bila ini dipaksakan maka akan menimbulkan konflik sebab kita yang berbeda dan punya kelebihan kekurangan yang berbeda.

Adanya kelebihan dan kekurangan ini juga tidak perlu membuat saya harus membatasi diri mestinya. Sebab saya mentok pada pola dan sikap saya yang berbeda maka akan kembali pada pola pemikiran kampungan saya yakni menjalin relasi pada orang yang cocok sesuku bangasa dengan saya. Yeahhhh boleh saja tetapi itu merupakan cara menjalin relasi yang sangat sempit dan terbatas.

Manusia adalah manusia. Dimana anda kita berada kita tetap manusia. Orang yang berbeda dengan saya adalah manusia. Sampai kapan dan dimana pun tetap kita yang berbeda adalah manusia. Manusia inilah identitas kita yang paling asli. Saya berbeda dengan kamu hanya sarana saja bahkan itu hanyalah instrumental yang menjembati saya untuk mengerti lebih dalam dan terbuka pada pengertian identitas manusia yang sesungguhnya. 

Ketika anda menjadi terkenal di dunia tidak hanya didukung oleh orang sebangsamu melainkan manusia di dunia yang berbeda denganmu merayakan juga. Jika anda berhasil mengangkat manusia yang diinjak karena anda merasa bahwa saya adalah manusia sama dengan dia. Bila saya peduli dan berbuat baik kepada oranglain karena saya merasa dia adalah manusia yang sama dengan saya. Kecelakaan dan bencana yang dialami di belahan dunia yang berbeda dan anda merapa sedih empatik simpatik karena anda merasa saya adalah sesamanya, mereka harus ditolong. 

Ada banyak fakta yang menceritakan bahwa anda itu adalah aku atau bahwa kamu dan aku itu adalah kita. Ini adalah pola pikir dan tidakan manusia yang mengerti identitasnya adalah manusia. Saya sangat yakin bahwa  orang-orang yang sudah mengerti relasi sungguh merasa perbedaan itu adalah dirinya sendiri. Ia juga mengerti dengan mendalam bahwa perbedaan itu tidak hanya diluar dirinya melainkan juga dalam diri sendiri ada perbedaan itu. Kaki berbeda dengan kepala. Tangan berbeda dengan organ tubuh serta anatomi tubuh lainnya. 

Anatomi tubuh yang sungguh berbeda juga masih saling melengkapi dan menciptakan sesuatu yang masuk akal hingga yang menakjubkan. Manusia yang berbeda itu dapat kita mengerti sebagai anatomi tubuh saya. Oleh sebab itu saya mengejak anda untuk mengerti satu persatu kata kunci yang sudah ada sebagai sarana yang membantu saya dan kita, sehingga kita dapat mengerti dengan baik tanpa mengabaikan.

Manusia: kita sudah mulai mengerti dan sadar bahwa manusia yang berbeda itu adalah sesamaku bahkan sesama yang berbeda itu adalah aku sendiri. Kelakuan ini juga sudah dibuktikan Yesus demi manusia yang berbeda denganNya. Sebagian besar manusia juga sudah mulai menyadari kelakuan tersebut dan hidup menyerupai apa yang dimengerti dan dihidupi dengan kehendakNya yang sudah semestinya saat ini. Inilah gaya hidup yang normal dan paling benar.

Identitas: Kita juga sudah mengerti bahwa saya sudah mulai mengerti tentang identitas yang sempit dan sesungguhnya. Agama, suku, ras, kampung, budaya, dan sebagainya adalah sarana yang memberikan pengertian bagi saya untuk mengerti identitas yang sesungguhnya yaitu identitas manusia yang satu. Manusia yang punya satu hati, satu kata, satu rasa, satu bijak. Inilah yang dinamakan manusia yang mulai menuju dan ada dalam proses penyempurnaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun