Sosok Bu Risma ini sangat patut kita apresiasi dan kita banggakan. Berbagai cara dilakukan agar Jawa Timur pada umumnya bisa terbebas dari penyebaran virus Corona.
Kita sudah tahu beberapa minggu ini, Jawa Timur terdata sebagai provinsi yang terbanyak warganya positif Covid-19. Itu berarti masih banyak warga Surabaya dan Jawa Timur yang tidak menerapkan protokol kesehatan.
Tidak bisa hanya menyalahkan pemimpinnya, tetapi warganya juga harus patuh. Diketahui juga bahwa masyarakat Jawa Timur memang sulit menerapkan protokol kesehatan. Sebab itu, sampai sekarang pun Jawa Timur masih terdata paling banyak kasus terinfeksi virus Corona.
Kalau sudah begini, sebaiknya Bu Risma jangan terus menangis dan merasa gagal. Ajak warga Surabaya khususnya agar patuh protokol kesehatan. Kalau bisa tegas setegasnya beliau agar Pandemi Covid-19 tidak semakin merajalela di Surabaya dan Jawa Timur.
Bu Risma jangan merasa bersalah seperti itu. Masyarakat Indonesia sudah tahu komitmen, usaha dan kerja keras beliau menangani Pandemi ini.
Sudah banyak kebijakan yang dilakukan tapi masih saja terjadi penularan. Ayo Bu Risma semakin tegas aja pada warganya. Jangan merasa bersalah.
Penulis sendiri melihat bahwa Bu Risma pemimpin yang bijak dan terbaik untuk Indonesia. Terlihat dari sikapnya yang baik dan pengorbanan beliau untuk Surabaya.
Justru Bu Risma adalah potret pemimpin masa kini untuk Indonesia kedepannya yang bisa ditiru oleh pemimpin lainnya.
Bu Risma bagi penulis sangat cocok untuk Indonesia saat ini karena dari tindakannya yang begitu mengharukan dan baik hatinya. Pemimpin seperti ini sebenarnya yang Indonesia butuhkan.
Dibalik kebaikan harus ada juga ketegasan agar masyarakat juga patuh dan taat pada pemimpinnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H