Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

M Nuh Tidak Mengerti Sistem Lelang

25 Mei 2020   10:36 Diperbarui: 25 Mei 2020   10:44 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Youtube Macan Idealis, dilansir dari Media Indonesia.com

Beberapa hari lalu, hangat diperbincangkan di media online, di televisi dan di akun Kompasiana ini mengenai sosok M Nuh yang viral akibat tidak bersedia membayar sejumlah uang hasil lelang motor Jokowi sekitar Rp.2,55 miliar.

Dalam sebuah Youtube berjudul "Terkuak Bikin Heboh, Akhirnya M Nuh Bongkar Siapa Dia & Apa Motifnya Ikut Lelang Motor Jokowi" dia memaparkan peristiwa yang terjadi.

Video itu diunggah akun YouTube Macan Idealis, 23/5, dan penulis lansir dari mediaindonesia.com, 25/5/2020, "Saya hanya kerja bangunan," papar Nuh saat menjawab pertanyaan Vasco Ruseimy. Nuh ikut lelang dalam konser Amal Berbagi Kasih Bersama Bimbo karena mengira kuis.

Dia akhirnya tersambung setelah berulang kali menghubungi nomor telepon yang terpampang di televisi. "Setelah masuk, langsung (ditanya) ini dari siapa. Ini dari Pak M Nuh, Kampung Manggis, Jambi," urai Nuh.

Kemudian si penerima telepon menyambar dengan pertanyaan,"Apakah Bapak mau ikut? Nuh langsung mengiyakan. "Iya ana (saya) kira ada hadiah. Yang nawarkan hadiah itu mereka sendiri. Waktu itu belum Rp.2,55 miliar, waktu itu sekitar Rp.500 juta hingga Rp.1 miliar,"sambung Nuh.

Saat penawaran mencapai Rp. 2 miliar,  pulsa Nuh habis. Dia pun sempat membuang telepon seluler (ponsel) karena kecewa mengira gagal dapat hadiah.

Tak lama berselang, Nuh dihubungi pihak lelang. Dia dikabari dirinya masih ikut dalam program. "Beberapa penawaran, ana ikutin. Mereka hanya nanya nambah berapa? Ana ikut terus, karena pikir ini hadiah. Jadi semakin gede, uang ana bakal semakin banyak. Ana pikir, acara Jokowi bagi-bagi hadiah untuk masyarakat. Makanya Bana ikut," kenangnya.

"Setelah Rp. 2 miliar, jeda. Kami terus tawar-menawar. Setelah iklan, langsung (diumumkan) pemenang,' ujarnya.

Tidak mengerti sistem lelang 

Singkat ceritanya, dengan membaca sebagian dari percakapan itu, maka penulis pribadi berpendapat M Nuh tidak tahu atau mengerti sistem lelang.

Ada kelalaian dari Nuh yang tidak melihat jelas judul besar acara televisi atau tidak menonton secara utuh acara tersebut. Kalau beliau menonton acara dari awal, sigap membaca judul acara, pasti tidak akan seperti itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun