Tetapi, jangan keputusan politiknya, kebijakannya yang dinilai sebagai Panggung Politik tadi kurang tepat sasaran atau tidak ada manfaatnya sama sekali.
Jangan hanya karena keinginan untuk dilihat sebagai pemimpin yang bagus dan berhasil membuat banyak orang menjadi korban.
Itulah menjadi catatan saat ini. Setiap kebijakan, visi dan misi sebagai gubernur DKI Jakarta harus selaras dengan fakta di lapangan.
Kritik tajam yang mengarah kepada Pak Anies adalah sebuah koreksi agar menjadi lebih baik. Penerapan PSBB yang beliau luncurkan pun harusnya berakhir baik agar dengan sendirinya beliau dipuji dan disayang warganya.
Kalau saya pribadi, sudah pasti setiap gubernur di Indonesia akan membuat keputusan politiknya masing-masing. Akan memanfaatkan jabatannya untuk menaikkan elektabilitas atau pamornya agar bisa melenggang kembali ke periode kedua maupun ke jabatan yang lebih tinggi. Itu tidak masalah asal jangan semrawut semua kebijakannya.
PSBB yang diterapkan di DKI Jakarta memang kurang berhasil. Masih ditemukan banyak pelanggaran. Masih ditemukan warga Jakarta yang nekat mudik serta penyaluran bansos yang kurang tepat sasaran dan tak terdata dengan baik.
Selanjutnya, harus pembenahan dulu. Jangan juga keputusan politik membuat segala niat baik jadi rusak seketika.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H