Demokrasi kita harus lebih baik lagi kedepannya, lebih berlandaskan persamaan setiap warga negara tanpa ada kepentingan.
Jika UUD 1945 membebaskan masyarakat mengkritik, maka biarkan masyarakat mengkritik dan tetap tanamkan kebebasan berpendapat itu sesuai fakta dan data serta tidak mengandung kebencian dan hoaks.
Itulah yang dimaksud oleh Gus Dur demi demokrasi kita semakin baik. Dalam hal pemilu juga kita berikan ruang seluas-luasnya bagi siapa saja berhak untuk memilih pemimpinnya tanpa ada tekanan dan larangan.
Hargai setiap persamaan hak dan kewajiban bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Maka dari itu, banyak hal yang mengajak kita untuk meniru nilai-nilai kebaikan dari Gus Dur. Peringatan satu dekade wafatnya Gus Dur untuk mengingatkan kita arti dari sebuah toleransi dan demokrasi. Itu harus kita buktikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H