Mohon tunggu...
E.M.Joseph.S
E.M.Joseph.S Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa hukum semester 8 UT

Pria, INFJ

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Acta Exteriora Indicant Interiora Secreta

20 Januari 2024   12:49 Diperbarui: 20 Januari 2024   12:53 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Masih dalam spektrum Trespass, beliau kemudian membagi tindakan yang diperbolehkan atau yang tidak menjadi tindak Trespass menjadi tiga besar, yang meliputi tindak orang datang ke Tavern untuk penyegaran, tindak orang yang masuk atas izin pemilik tanah dalam kepentingan mengusir binatang liar, dan orang biasa yang masuk padang untuk melihat ternak.

Adapun acta exteriora indicant interiora secreta kemudian dijabarkan sebagai suatu prinsip hukum, dengan cara membedakan tindakan orang tersebut. Bahwa jika seseorang menyalahgunakan wewenang yang diberikan padanya oleh hukum, maka dia dikategorikan sebagai pelaku Trespass ( ab initio ). Namun, apabila dia menyalahgunakan wewenang yang sudah diberikan padanya oleh pihak yang memberikan wewenang itu, dia tidak dikenakan sebagai pelaku Trespass.

Hal ini karena tindakan yang diberikan oleh hukum dinilai dari segi hukum, sehingga tindakan subjek hukum selanjutnya yang kemudian dapat dikenakan akibat hukum. Di sisi lain, apabila kemudian ada pemberi wewenang memberi wewenang melakukan sesuatu pada penerima wewenang, pemberi wewenang tidak dapat menghukum penerima wewenang tersebut bila terjadi penyimpangan, kendati penyalahgunaan wewenang itu pada dasarnya dapat dihukum.

Secara analogi, misalnya A, orang biasa, ingin memperpanjang BPKB dan STNK. A memberikan surat kuasa pada B, juga orang biasa, untuk melakukan hal tersebut, dengan memberikan B hak substitusi dan hak retensi. Dalam prosesnya, B kemudian menggunakan surat-surat itu untuk digadaikan agar B dapat memiliki uang untuk membiayai sekolah anaknya.

Tindakan B pada semangatnya sudah menyalahi wewenang yang diberikan oleh A. Namun B tidak dapat dihukum karena B sudah memiliki Hak Substitusi dan Hak Retensi sesuai dengan surat kuasa yang diberikan. Hal ini tidak menjadi kesalahan karena adanya asas acta exteriora indicant interiora secreta, kecuali ada peraturan perundangan publik yang melarangnya, seperti ketentuan perdata, pidana atau yang tertera di peraturan perundangan yang secara khusus mengaturnya.

Terlepas dari analogi, acta exteriora indicant interiora secreta dalam konteks ini membatasi perilaku yang diperbolehkan maupun tidak diperbolehkan. Hal ini menempatkannya sebagai asas yang dapat berfungsi umum dan dapat berfungsi khusus. Berfungsi khusus dalam spektrum hukum pidana, terutama dalam tindak pidana Trespass atau penyalahgunaan kewenangan. Berfungsi umum dalam spektrum masyarakat hukum untuk mempertimbangkan intensi subjek hukum secara deduktif apabila ada perbuatan diluar kebiasaan.

Demikianlah, acta exteriora indicant interiora merupakan asas penalaran hukum, yang memiliki dua fungsi. Secara sejarah digunakan dalam tindakan Trespass, menjadi suatu prinsip legal fundamental bagi hakim untuk mempertimbangkan perbuatan subjek hukum adalah perbuatan yang menyalahi hukum atau tidak.

Tulisan ini adalah opini pribadi seorang penggemar hukum dalam rangka memperdalam pengetahuan tentang hukum secara holistik. Adapun terjadi kesesatan, penulis terbuka untuk mendapatkan kritik, saran, ataupun diskursus yang dapat mempertajam pemahaman dalam topik terkait.

Referensi :

Coke. The Reports, eight part. Six Carpenter Case. 146.

Broom; Selection Legal Maxim. Hlm 200-204.

Black Law Dictionary Fourth Edition.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun