Walaupun terdapat banyak kasus dulu akan keju ini , sekarang keju Queso fresco dapat dikonsumsi dengan aman. Keju tersebut dapat dibeli di supermarket atau online , namun sebagai konsumer kita harus memilih yang menggunakan susu pasteurisasi agar lebih aman.Â
Saya harap dengan ini kalian bisa menjadi lebih mengerti tentang queso fresco dan mau mencoba untuk mencicipi hidangan keju meksiko ini , sampai jumpa ~~~.
Daftar Pustaka :
- Soni KA, Nannapaneni R, Schilling MW, Jackson V. 2010. Bactericidal activity of lauric arginate in milk and queso frescocheese against listeria monocytogenes cold growth. Journal of Dairy Science. 93(10) : 4518 – 4525.
- Escobar D, Clark S, Ganesan V, Repiso L, Waller J, Harte F. 2011. High-pressure homogenization of raw and pasteurized milk modifies the yield, composition, and texture of queso fresco cheese. Journal of Dairy Science. 94(3) : 1201 -1210.
- Clark S, Warner H, Luedecke L. 2001. Acceptability of queso fresco cheese by traditional and nontraditional consumers. Food science and Technology international. 7(2) : 165-170.
- Tunick MH, Hekken DLV, Landola S, Tomasula PM. 2012. Characterization of Queso Fresco during Storage at 4 and 10°C. Journal of Food Research. 1(1) : 308 – 319.
- Sandra S, Stanford MA, Goddik LM. 2004. The Use of High-pressure Processing inthe Production of Queso Fresco Cheese. Journal of Food Science. 69(4) : 153 – 158.
- Hutagalung TM, Yelnetty A, Tamasoleng , Ponto JHW. 2017. Penggunaan enzim rennet dan bakteri lactobacillus plantarum yn 1.3 terhadap sifat sensoris keju. Jurnal Zootek. 37(2) : 286-293.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!