Mohon tunggu...
Joseph Edwin
Joseph Edwin Mohon Tunggu... Penulis lepas -

Melukis kita dengan kata

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Komunitas Sahabat Lalu Lintas

3 Agustus 2016   11:08 Diperbarui: 5 September 2016   07:44 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto oleh Aditya Pradana Putra untuk Republika

Dengan digembleng kegiatan petualangan dan touring yang kerap kali diselenggarakan, masing-masing anggota membangun rasa solidaritas dan menelantarkan ego.

Lelaki yang sudah berkeluarga ini menjelaskan, “Memang Jelajah banyak melakukan touring di alam. Di sana, anggota disadarkan bahwa mereka membutuhkan satu sama lain. Dengan begitu mereka meninggalkan ego masing-masing.”

Kegiatan seperti di atas memberikan efek tumpahan ketika riders kembali ke kehidupan kota.

Foto oleh Haryo Yudha untuk halaman facebook Jelajah Riders https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1613740752203105&set=pb.100007015867335.-2207520000.1470268390.&type=3&theater
Foto oleh Haryo Yudha untuk halaman facebook Jelajah Riders https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1613740752203105&set=pb.100007015867335.-2207520000.1470268390.&type=3&theater
Seorang anggota Jelajah bernama Dadan mengaku bahwa sifat taat peraturan yang ia miliki tumbuh karena bergabung dengan komunitas.

“Memang anggota diwajibkan untuk mengikuti peraturan. Jika ada pengemudi motor yang menerobos lampu merah, kita tidak akan mengikuti,” ucap Dadan.

Selain merupakan sarana penyalur hobi, komunitas ini juga ingin memberi contoh positif bagi masyarakat, khususnya pengemudi motor muda.

“Saat ini banyak kelompok yang berdiri tanpa visi dan misi yang jelas. Ada beberapa yang berisikan anak remaja sehingga emosi masih belum stabil. Mereka bertindak tidak pantas, layaknya pemilik jalan raya,” jelas Yudha saat diminta komentarnya tentang grup yang memberi reputasi buruk kepada komunitas pecinta motor.

Bersama dengan kelompok penggemar sepeda motor lain seperti Manguni Riders, New Vixion Lightning Family, dan Verza Rider Community, Yudha dan kawan telah berpartisipasi dalam penyuluhan keamanan lalu lintas yang diselenggarakan oleh Polri dan ikut berperan dalam menyebarkan informasi kepada sesama pengendara.

Bahkan Badan Narkotika Nasional (BNN) telah mengundang komunitas tersebut untuk mendukung acara edukasi mengenai bahaya minuman keras dan narkoba.

Ketika ditanya pesan apa yang ingin ia sampaikan, Yudha berkata setiap pengendara harus membangun kematangan diri.

“Coba ingat dengan keluarga. Lebih baik terlambat sepuluh menit daripada lebih cepat lima menit tetapi membahayakan diri.”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun