Kemungkinan besar, saat kendaraan terendam banjir, maka air akan masuk ke bak mesin. Karena itu, disarankan untuk mengganti oli karena diperkirakan oli yang ada telah bercampur air.
Kemungkinan, teknisi kendaraan akan melakukan penggantian oli sampai beberapa kali tergantung kondisi bak mesin. Karena itu, jangan merasa rugi karena harus melakukan penggantian oli beberapa kali, demi meminimalisir kerusakan pada mesin kendaraan.
Di atas semuanya itu, tentu saja kita tidak pernah berharap banjir akan benar-benar datang. Karena itu, sesuai dengan potensi kemungkinan banjir yang bisa terjadi, adalah jauh lebih baik jika mawas diri, termasuk mengamankan kendaraan dari kemungkinan resiko terendam sebelum banjir melanda.
Namun, bak kata pepatah, "untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak". Â Semoga beberapa saran diatas bisa meminimalisir kerugian yang mungkin kita alami karena kendaraan yang terendam banjir.
Semoga bermanfaat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H