Mohon tunggu...
josef bungsu
josef bungsu Mohon Tunggu... wiraswasta -

Tamat di Sekolah Tinggi Filsafat Ledalero, Maumere, Nusa Tenggara Timur, tahun 2007. Sekarang mengajar di SMAN 3 Kupang, sebagai tenaga honorer.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kisah-kisah di Padang Sunyi

29 Mei 2016   02:16 Diperbarui: 29 Mei 2016   02:58 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sembari mengecap madu dari kemanisan-Nya

Hukum-Mu menyimpan keajaiban

Mengekang kebebasan menjadi kesetiaan

Menuju kibasan cahaya yang keluar dari pedang malaikat

Walaupun hangus dan menjadi debu

Namun kerinduan pada Firdaus-Mu terus memacu

Pada titik ini ceritaku menghijau

Remuk redam dalam sesal tak berkesudahan

Membawa kematian roh

Terlahir menjadi pucuk-pucuk tunas baru

Di rahim-Mu aku terus bergulat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun