Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pelajaran untuk Kety

11 Agustus 2024   18:13 Diperbarui: 11 Agustus 2024   18:24 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kejar-kejaran kayak anak kecil saja, huuuuu," cemooh Kety.

Pusy, Mini, Rebit dan teman-teman saling pandang dan tak menghiraukan cemoohan Kety itu.

***

Seminggu kemudian, Pusy dan teman-temannya bermain seperti biasa. Namun mereka memerhatikan sekelilingnya, tak ada Kety.

"Kety ke mana ya? Lama nggak kelihatan," kata Rebit penasaran.

"Iya. Sepertinya hampir seminggu kita nggak lihat dia."

"Yuk, kita ke rumah Kety!" ajak Pusy.

"Untuk apa ke sana? Pasti kalau ketemu juga dia mencemooh kita," ucap Cici, kelinci coklat.

"Ya kalau dicemooh, diemin aja," jawab Pusy.

Tanpa menunggu aba-aba, Pusy melangkah ke rumah Kety. Rebit, Mini dan teman lainnya mengikuti langkah Pusy. Cici pun akhirnya mengikuti Pusy dan teman-temannya.

Sesampai di depan rumah Kety, suasana sepi. Namun pintu rumahnya terbuka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun