Dengan berdebar, semua siswa menanti waktu untuk membuka gulungan undian yang sudah dipegangnya.
"Sudah menerima gulungan nomornya ya, anak-anak?" tanya Bu Guru.
"Sudaaaah, Buuu!"
Bu Guru pun memberikan aba-aba kepada para siswa untuk membuka nomor undian masing-masing.
"Satu...dua...tiga!"
Secara serempak para siswa membuka gulungan yang mereka pegang. Masing-masing bersorak gembira dan mencari teman yang memeroleh nomor undian yang sama.
Dengan ragu Ramut membuka nomor undiannya. Ternyata nomor undiannya 1. Dia menjadi satu regu dengan Jago, Burung, Tupai, dan Capung. Mereka berempat tampak kecewa karena harus satu regu dengan Ramut. Menyadari kekecewaan teman-temannya, Ramut menemui Bu Guru.
"Bu Guru, saya nggak usah ikut lombanya ya!"
"Lho, kenapa?"
"Saya nggak bisa lari cepat, Bu," ucap Ramut dengan perasaan sedih.
Bu Guru tersenyum dan mengelus kepala Ramut.