Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sehari Berpetualang ke Zaman Dino

10 Februari 2024   06:45 Diperbarui: 10 Februari 2024   06:47 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: image creator from Microsoft Designer

***

Zaidan tiba-tiba berada di hutan. Udaranya sejuk. Pohon-pohon tinggi menjulang tampak di matanya. Ada juga burung-burung yang tidak asing di mata Zaidan. Tapi burung-burung itu hanya dilihatnya di hutan itu.

"Oh iya. Burung zaman purba!"

Zaidan ingat, di buku Ensiklopedia itu ada gambar burung zaman purba. Dia senang sekali, karena kini dia bisa melihatnya langsung. Pasti teman-temannya akan iri padanya karena bisa bermain di hutan yang ada burung zaman purba.

Saat melihat ke sekelilingnya, Zaidan merasa kalau tempatnya berdiri bergerak, seperti gempa. Tapi tiba-tiba tanah itu bergerak ke atas. Zaidan panik dan takut.

"Ibuuuuuu!"

Zaidan berteriak keras. Namun tak ada seorang pun yang dilihatnya. Jadi, tak ada yang membantu Zaidan.

Gerak tanah itu akhirnya berhenti. Zaidan menyadari kalau ada penampakan seperti pohon yang warnanya seperti tempatnya berdiri. Tapi, tunggu dulu! Saat Zaidan mendongak ke atas, pohon itu ternyata memiliki mata, hidung dan mata.

"Huaaaaa!"

Zaidan terkejut dan terpeleset. Dia merasa seperti bermain prosotan. 

"Di...di...dinosa...saaurussss!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun