Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Nomine Best in Fiction Kompasiana Awards 2024 Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Gangguan Kecemasan Menyeluruh: Penyebab dan Cara Mengatasinya

10 Oktober 2022   14:50 Diperbarui: 10 Oktober 2022   14:54 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun untuk menenangkan diri memang masih membutuhkan aktivitas yang menenangkan seperti shalat lima waktu, shalat sunnah maupun amalan lainnya ---sesuai dengan ajaran agama masing-masing---. Setidaknya itu yang saya simak dari video dokter Andri.

Tak lupa si penderita harus melakukan relaksasi atau meditasi. Ini bisa dilakukan sebelum dan sesudah tidur. Saat meditasi ini si penderita bisa berlatih olah napas. 

Olah napas yang baik untuk penderita gangguan kejiwaan adalah napas perut, bukan napas dada. Napas perut itu dilakukan dengan menghirup udara dari hidung, biarkan udara masuk dan perut kembang kempis secara pelan. Ini akan menyebabkan banyaknya oksigen yang masuk ke dalam tubuh dan membuat lebih rileks.

Melakukan hobi yang menyenangkan juga bisa mengurangi gejala kecemasan. Usahakan hobi yang menyenangkan itu dilakukan di alam terbuka. Bukan di ruang tertutup.

Selain itu ada kekuatan afirmasi yang bisa memotivasi seseorang untuk terbentuk seperti yang diucapkan. Contohnya: Dari hari ke hari aku semakin sehat, kuat, damai, tenang, nyaman, berani, bersemangat dan sangat bahagia.

Afirmasi ini bisa dilakukan kapan saja. Namun usahakan setiap pagi, saat meditasi, ucapkan kalimat afirmasi ini. Cerahnya seharian itu ditentukan apa yang dialami setiap paginya. 

**

Artikel diolah dari berbagai pandangan/pendapat beberapa ahli/penyintas gangguan cemas pada video-video di Instagram dan YouTube.

Branjang, 10 Oktober 2022

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun