"Insyaallah nanti ada generasi yang lebih baik daripada kami, pak." Timpalku, menanggapi suara hati Kepala Sekolah baru kami.
Baru saja kami saling beradaptasi, tetapi harus berpisah satu sama lainnya. Entah kapan kebersamaan dengan teman-teman kantor akan berakhir. Ada kabar kalau SK diberikan pada awal tahun ajaran baru nanti.
**
Sempat kutanyakan kepadamu bagaimana di majelis dikdasmenmu. Tapi kau juga belum mengetahui berapa guru yang lepas dari persyarikatan.Â
"Kalau mbak gimana?"
"Alhamdulillah lulus, mas," balasku saat kita chattingan.
Kau ikut mengucapkan hamdalah.Â
"Bisa diDPK kan, mbak?"
Aku jelaskan padamu, sepertinya sulit karena sudah milih nama sekolah yang dituju. Sudah by name.Â
"Ya sudah, dijalani dulu..."Â
"Iya, mas. Yang jelas dari tingkat kabupaten sampai pusat mengadakan penelusuran guru persyarikatan yang lulus ASN."