Buket bunga mawar merah diserahkan padaku.
"Maksudmu?"
"Aku nggak mau didahului lelaki lain. Kuharap kau menerimanya."
***
"Selamat ya, Da...," ucapmu saat kita bertemu di kampus. Selepas itu kau meninggalkanku dengan lesu. Kurasa ada yang kau rahasiakan dariku, Wan. Entah apa.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!