Jika anak saya bersalah, saya pastikan saya tegur seperti temannya yang melakukan kesalahan yang sama atau kesalahan lainnya.
Alhamdulillah, Kepala Sekolah sejauh ini menilai saya obyektif kepada siswa. Itu saya ketahui lewat PKG (Penilaian Kinerja Guru). Lega rasanya.
***
Menyekolahkan anak di manapun akan mendapatkan hasil maksimal jika anak mau berjuang untuk mencintai ilmu dan belajar, pantang menyerah.
Kesuksesan tidak harus didapatkan di sekolah favorit. Output dari sekolah non favorit pun bisa sukses. Tinggal guru mau dan bisa menemukan dan mengembangkan kelebihan serta potensi siswa atau tidak. Tak lupa dukungan orang tua atau wali siswa juga sangat berperan dalam mengembangkan bakat anak.
Tak usah risau dengan anak kita yang bersekolah di sekolah non favorit. Motivasi terus anak agar sukses dunia-akhirat. Saya kira itu lebih luar biasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H