Ayah Husna menatapku. Aku hanya menganggukkan kepalaku.Â
"Sudah...nanti aku yang hubungi dia. Berikan nomor kontaknya"
Kumencari nomor kontak lelaki bernama Dino itu. Aku menyodorkan HPku yang sudah menampilkan kontak lelaki itu. Diraihnya HPku dan disalinlah nomor kontaknya. Maklum di pantai Nguluran yang terkenal dengan Teras Kacanya itu susah signal. Selama di sana para pengunjung harus "berpuasa" dalam bersosmed.
HPku dikembalikan setelah ayah Husna menyalin kontak kekasih istrinya itu.
"Nomor kontaknya sudah kublokir. Dia tak boleh menghubungimu lagi. Nanti malah bisa jadi dia suka kamu..."Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H