Mohon tunggu...
Maizon Putra
Maizon Putra Mohon Tunggu... Guru - Manusia pembelajar

Pendidikan Luhur Modal Keberhasilan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Izinkan Aku Masuk

23 Mei 2016   12:16 Diperbarui: 23 Mei 2016   12:21 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kaulah pahlawanku 

Tapi bukan lagi pahlawan tanpa tanda jasaku

Rinduku pada Kihajar Dewantara ku

Pupus sirna

Tak ada lagi sumpah terngiang

"Aku hanya orang biasa yang bekerja untuk bangsa Indonesia dengan cara Indonesia.namun yang penting untuk kalian yakini,sesaatpun aku tak pernah menghianati,tanah air dan bangsaku,lahir maupun batin aku tak pernah mengkorup kekayaan negara.Aku bersyukur kepada Tuhan yang telah menyelamatkan langkah perjuanganku".

Dengarlah para guru

Jerit berjuta anak didikmu.

 

Bentiring,23 mai menjelang zhuhur.potret buram dunia pendidikan,korupsi,komersialisasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun