Mohon tunggu...
Joko Yuliyanto
Joko Yuliyanto Mohon Tunggu... Penulis - Esais

Penulis buku dan penulis opini di lebih dari 150 media berkurasi. Penggagas Komunitas Seniman NU dan Komunitas Partai Literasi.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Gusdurian dan PKB

23 Juni 2023   10:09 Diperbarui: 23 Juni 2023   10:11 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gusdurian dan PKB | pixabay.com/geralt 

Bahkan dalam podcast Faisal Akbar yang mengundang Muhaimin, beliau sangat terbuka untuk bisa konsolodasi dengan keluarga Gus Dur, meski Yenni Wahid tegas kekecewaan ayahnya terhadap strategi politik Muhaimin. Bahkan Cak Imin juga menawarkan posisi tertentu untuk keluarga Gus Dur jika mau diajak bekerjasama memenangkan PKB di pemilu berikutnya.

Perseteruan antara keluarga Gus Dur dan Muhaimin menjadi realitas politik domestik yang pada akhirnya menyangkut Gusdurian, nahdliyin, dan kaum nasionalis-moderat. Meski banyak agenda Gusdurian yang ke luar dari motif politik praktis, kesadaran anggota agar melek politik juga menentukan cita-cita Gusdurian untuk terus menegakan nilai-nilai prinsip yang selama ini dipegang.

Namun yang saya tangkap selama aktif di Gusdurian dan berbagai pandangan pengurus pusat, anggota diberikan kebebasan berpolitik tanpa harus memilih PKB. Sama halnya seperti sikap Gus Yahya ketika berpidato dalam acara muktamar NU di Lampung.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun