Selain gedung opera Beijing yang berdesain mengagumkan, maka desain gedung opera Guangzhou juga tidak kalah menakjubkan. Didesain oleh arsitek Irak, Zaha Hadid, gedung ini sangat besar,luas, menjulang kokoh penuh granit, unik, dan modern. Keindahan gedung opera lengkap dengan danau buatan di sampingnya.
4. Perpustakaan KotaÂ
Tidak jauh dari Gedung Opera Guangzhou, terdapat perpustakaan kota yang juga berdesain futuristik. Perpustakaan berlantai 8 ini menyediakan buku, materi audio-visual, dan, materi digital lainnya.
Total koleksi di perpustakaan yang dibuka tahun 2013 ini sebanyak 3,8 juta buku dan 425 ribu e-book. Selain itu, sebanyak 500 komputer dan 4.000 kursi disediakan bagi pengunjung.
Tidak hanya membaca atau melihat-lihat koleksi perpustakaan, banyak pengunjung juga terlihat berjalan-jalan, mengelilingi perpustakaan yang luasnya 100 ribu meter persergi, serta mengobrol di kafe dalam perpustakaan. Kesan perpustakaan adalah tempat wisata yang harus dikunjungi sangat terasa di sini.
Bagi umat Islam, mengunjungi masjid Huasheng di Guangzhou adalah pilihan yang penting mengingat masjid ini merupakan yang tertua di Tiongkok, dan salah satu yang tertua di dunia.
Konon masjid yang mempunyai menara putih setinggi 36 meter ini dibagun pada 627 M oleh Sa`d ibn Abi Waqqas. Meskipun beberapa sarjana tidak menemukan bukti ilmiah tentang kedatangannya ke Tiongkok, namun Islam memang telah masuk pada abad ke-7 karena Guangzhou sebagai kota pelabuhan yang telah didatangai pedagang dari Timur Tengah.
Situasi di dalam kompleks masjid sangat teduh oleh pepohonan, termasuk dua pohon kurma yang menjulang tinggi sejajar, berposisi seolah menyambut pengunjung setelah memasuki gerbang utama.
Kaligrafi indah transparan menghiasi langit-langit lorong gerbang masuk. Selain gedung utama untuk beribadah, beberapa gedung lain menyimpan kitab-kitab suci dan literatur Islam. Selain penduduk sekitar yang terlihat beribadah, juga dapat dijumpai pengunjung dari berbagai negara, melakukan ibadah salat di masjid ini.
6. Jalan Shangxiajiu