Mungkin juga Anies tak muncul terkait durasi. Bila Anies diberi panggung untuk tampil dalam acara pembukaan tersebut, seharusnya pak Alex Noerdin selaku Gubernur Sumatra Selatan juga harus mendapat panggung. Karena Asian Games dislenggarakan di dua provinsi yaitu DKI Jakarta dan Sumatra Selatan.
Bila dua duanya harus naik panggung jangan-jangan waktu yang dibutuhkan terlalu panjang. Supaya adil, bila satu tidak tampil maka kedua kepala daerah tersebut juga tidak perlu dapat panggung.
Yang jadi pertanyaan saya secara pribadi, mungkinkah ada motif politik dibalik keputusan ini? Sebagaimana kita ketahui bahwa partai pengusung pak Anies Baswedan itu mayoritas memang tidak mendukung pemerintahan Jokowi. Jadi dari orang-orang di sekitar Jokowi sendiri tidak mewajibkan Pak Anies muncul dalam pembukaan tersebut kepada panitia penylenggara. Walaupun kemungkinan terjadinya sangat kecil, namun bisa saja hal ini terjadi dalam dinamika politik praktis.
Tidak Ada Perlakuan Spesial
Faktanya pak Anies mengaku kepada media hanya menonton bersama dengan tim official.
 "Keluarga nonton tapi di tempat lain. Saya nonton bersama official-official lainnya," kata orang no 1 di DKI Jakarta tersebut. (Sumber)
Bagaimana dengan keluarga pak Anies? Dari postingan akun instagram @marksungkar diketahui Fery Farhati Ganis istri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan duduk di VIP biasa dan tidak ada perlakuan spesial. Dalam unggahan foto milik akun instagram @marksungkar terlihat Istri pak Anies ditemani putranya ikut menyaksikan pembukaan Asian Games di Gelora Bung Karno.
"Pemandangan yg mengharukan saat pembukaan AG 2018 ketika melihat istri pejabat tinggi didampingi anaknya. Sementara sang suami yg Gebernur DKI sebagai tuanrumah sibuk menerima berbagai kepala negara yg hadir, kami para pimpinan Cabor ditempatkan di VIP bangku paling depan. Sementara istri Gubernur cukup duduk di bangku VIP biasa dg penonton yg lain. Apakah ini contoh keluarga pemimpin jaman now?
#asiangames2018 #pembukaanasiangames2018"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H