Mohon tunggu...
Kavya
Kavya Mohon Tunggu... Penulis - Menulis

Suka sepakbola, puisi dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar Artikel Utama

Halaman Depan Jogja dan Pelabuhan yang Mangkrak

19 Juni 2024   22:08 Diperbarui: 4 Juli 2024   22:59 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bangunan tak terawat di kompleks Pelabuhan Tanjung Adikarto di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (12/3/2021). KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO 

Data menyebutkan bahwa Indonesia mempunyai 99.149 panjang garis pantai, dan 14.572 jumlah pulau dan 6.292.156,82 km2 dibanding luas daratan yang hanya 1.913.578,68 km2.

Peluang ini ditangkap Gubernur DIY dalam rangka optimalisasi pemanfaatan Laut selatan DIY untuk kemuliaan masyarakat Jogja.

Mangkrak

Dalam realisasinya, visi dan misi yang mengagumkan dari Sri Sultan masih jauh terwujud. Berbagai langkah, termasuk pembangunan Pelabuhan, desa-desa maritim dan lainnya bahkan masih memiliki berbagai masalah.

Pelabuhan Tanjung Adikarto, Kulon Progo, Yogyakarta yang mangkrak hingga kini (Foto : Gatra/ARIF KOES)
Pelabuhan Tanjung Adikarto, Kulon Progo, Yogyakarta yang mangkrak hingga kini (Foto : Gatra/ARIF KOES)

Hal itu jelas menimbulkan banyak pertanyaan. Jika Pembangunan fisik saja tidak beres, bagaimana akan berbicara tentang Pembangunan jiwa kemaritiman seperti yang diharapkan oleh Sri Sultan.

Padahal, seperti dinyatakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) DIY, potensi ekspor hasil tangkapan ikan di laut selatan cukup tinggi, sehingga diharapkan mampu meningkatkan perekonomian nelayan.

Dikutip dari Antaranews, Kepala DKP DIY, Bayu Mukti Sasongka, di Yogyakarta ,15 Agustus 2023 mengatakan sejumlah ikan hasil tangkapan nelayan DIY yang bernilai ekspor, antara lain cakalang, layur, tongkol, dan tuna dengan volume tangkapan mencapai 3.000 ton per tahun.

Selama ini ikan tuna, tongkol, dan cakalang selama ini banyak diekspor ke Malaysia, China, dan Jepang melalui Surabaya, Jawa Timur.

Khusus untuk hasil tangkapan ikan tuna, kata dia lagi, ditampung terlebih dahulu oleh Asosiasi Tuna Indonesia yang ada di Surabaya.

Sedangkan untuk ikan layur diekspor lewat pengepul di Cilacap, Jawa Tengah," jelasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun