Mohon tunggu...
Johan Japardi
Johan Japardi Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah, epikur, saintis, pemerhati bahasa, poliglot, pengelana, dsb.

Lulus S1 Farmasi FMIPA USU 1994, Apoteker USU 1995, sudah menerbitkan 3 buku terjemahan (semuanya via Gramedia): Power of Positive Doing, Road to a Happier Marriage, dan Mitos dan Legenda China.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Fisika untuk Hiburan 83 (Gravitasi): Menembak di Bulan

15 Agustus 2021   09:26 Diperbarui: 15 Agustus 2021   09:26 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Apa yang terjadi jika sebutir peluru ditembakkan di ruang angkasa? Sumber: https://www.scienceabc.com/wp-content/uploads/2015/08/Bullet-shot-in-space.jpg

Misalkan kita memeriksa pernyataan di atas. Jika kita misalkan kecepatan peluru bola besi maupun bulu itu 500 mm/s, tanpa adanya atmosfer, masing-masing peluru akan naik setinggi: h = v^2/2g =500^2/(2x10) = 12.500 m atau 12,5 km. Namun karena tarikan gravitasi bulan hanyalah 1/6 dari bumi, g menjadi 6 kali lebih kecil dan akibatnya peluru akan naik setinggi 12,5 x 6 = 75 km.

Kepustakaan:
1. Perelman, Y., Physics for Entertainment, Book 2, Shkarovsky, A. (Transl.), Foreign Language Publishing House, Moscow, 1936.
2. Diary Johan Japardi.
3. Berbagai sumber daring.

Jonggol, 15 Agustus 2021

Johan Japardi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun