Komponen-komponen Risiko Audit
Resiko audit terdiri dari 3 komponen, yaitu :
- Resiko bawaan
- Resiko pengendalian
- Resiko deteksi
Resiko bawaan
Adalah kerentanan suatu saldo rekening atau golongan transaksi terhadap suatu salah saji yg material, dengan asumsi bahwa tidak terdapat kebijakan dan prosedur struktur pengendalian intern yg terkait.
Perhitungan tentang risiko bawaan membutuhkan pertimbangan tentang berbagai hal yg bisa berpengaruh terhadap asersi-asersi dari semua/banyak rekening dan hal-hal yg berhubungan hanya dengan asersi-asersi u/ rekening tertentu.
Resiko bawaan bisa lebih besar u/ beberapa asersi dibandingkan dengan u/ asersi lainnya.
Resiko pengendalian
Adalah resiko bahwa suatu salah saji material yg dapat terjadi dlm suatu asersi tidak dapat dicegah/dideteksi secara tepat waktu oleh SPI satuan usaha.
Resiko pengendalian adalah fungsi dari keefektifan kebijakan dan prosedur SPI klien.
Tingkat resiko pengendalian sesungguhnya tidak bisa diubah oleh auditor. Namun demikian, auditor bisa mengubah tingkat resiko pengendalian yg ditetapkan dengan memodifikasi (1)prosedur yg digunakan u/ mendapatkan pemahaman mengenai SPI yg berhubungan dengan asersi-asersi, (2) prosedur yg digunakan u/ melakukan pengujian pengendalian.
Resiko deteksi