2. Diambil25 mL larutan , dimasukkan kedalam corong pisah, sisanya diambil lagi 10 mL dimasukkan ke dalam erlenmeyer lalu dititrasi dengan larutan standar NaOH 0.5 M sehingga dapat diketahui konsentrasi mula mula dari asam asetat sesungguhnya. Titrasi silakukan sebanyak 2 kali.
4. Percobaan ini dilakukan untuk setiap konsentrasi asam asetat yang berbeda seperti yang dibuat pada langkah 2 dan 3
IV. DATA HASIL PERCOBAAN
1M
 fasa atas(air) Dititrasi NaOH (VNaOh )= 18 mlÂ
fasa Bawah(eter) Dititrasi NaOH (VNaOH)=1.6 ml
0.8 M
Fasa atas(air)Dititrasi NaOH (VNaOH)=15.5 ml
Fasa bawah(eter)Dititrasi NaOH(VNaOH)=0,3 ml
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!